Denpasar – Seorang turis asal Amerika Serikat (AS) berinisial MM (27) terlibat dalam insiden pengrusakan fasilitas klinik di Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali. Berdasarkan pemeriksaan lebih lanjut, pria tersebut dinyatakan positif mengonsumsi narkotika jenis THC (ganja cair) dan kokain.

Menurut keterangan Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Denpasar, Kompol Laorens Rajamangapul Heselo, MM mengalami halusinasi yang membuatnya bertindak di luar kendali. "Dari hasil interogasi, pelaku mengaku merasa berada di alam lain, sehingga panik dan memberontak," jelas Laorens. Tes urine yang dilakukan mengonfirmasi dugaan awal bahwa MM berada di bawah pengaruh narkoba.

• Kronologi Kejadian
• MM dibawa ke klinik dalam keadaan tidak sadar oleh temannya menggunakan taksi online pada Sabtu (12/4/2025) dini hari.
• Petugas medis sempat memeriksanya, tetapi tidak melakukan tindakan lebih lanjut karena kondisinya belum stabil.
• Setelah sadar, MM tiba-tiba mengamuk, bahkan memukul temannya hingga terjadi perkelahian.

• Dia juga merusak sejumlah fasilitas klinik sebelum akhirnya bisa ditenangkan oleh petugas kepolisian.

• Kerugian Material

• Klinik mengalami kerugian senilai Rp 30 juta akibat kerusakan yang ditimbulkan.
• MM telah mengganti kerugian tersebut sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Polisi masih mendalami kasus ini, termasuk asal-usul narkotika yang dikonsumsi MM. Meski pelaku mengaku lupa siapa yang memberikannya, penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap jaringan peredaran narkoba di Bali.