Bandara Ngurah Rai Alami Penurunan Jumlah Penumpang Saat Libur Lebaran 2025
Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, mencatat penurunan jumlah penumpang selama periode libur Lebaran 2025. Berdasarkan data yang dirilis oleh manajemen bandara, terjadi penurunan sebesar 3% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Ahmad Syaugi Shahab, General Manager Bandara Ngurah Rai, mengungkapkan bahwa salah satu faktor penyebab penurunan ini adalah berdekatanannya Hari Raya Nyepi dengan Idul Fitri. "Pada 29 Maret 2025, bandara harus menutup operasionalnya selama sehari penuh untuk menghormati perayaan Nyepi," jelas Syaugi. Hal ini berdampak signifikan terhadap arus penumpang domestik yang menurun hingga 10% dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.
Meskipun demikian, arus penumpang internasional justru mengalami kenaikan sebesar 10%. Selama 22 hari operasional posko Lebaran, bandara ini melayani sekitar 1,3 juta penumpang domestik dan 823 ribu penumpang internasional. Rata-rata, terdapat 62.807 penumpang yang menggunakan fasilitas bandara setiap harinya.
Berikut adalah beberapa poin penting terkait operasional Bandara Ngurah Rai selama periode tersebut:
- Puncak kepadatan: Terjadi pada 8 April 2025 dengan jumlah penumpang mencapai 80.337 orang.
- Persiapan operasional: Enam gerbang check-in beroperasi dengan lancar dan antisipasi penundaan penerbangan telah disiapkan sejak awal.
- Prediksi peningkatan: Diprediksi akan terjadi pada libur Jumat Agung 18 April 2025, meskipun tidak signifikan.
Syaugi menambahkan bahwa meskipun terjadi penurunan, seluruh layanan bandara tetap berjalan dengan baik. "Kami telah mempersiapkan semua skenario, termasuk penundaan penerbangan akibat cuaca," ujarnya.