Restoran Mewah di London Ditutup Paksa Akibat Pelanggaran Higienis Berat
Restoran ternama di kawasan Notting Hill, London, terpaksa ditutup setelah inspeksi mendadak mengungkap pelanggaran serius terhadap standar kebersihan. Beach Blanket Babylon, yang sebelumnya dikenal sebagai tempat makan favorit selebritas dan anggota kerajaan, kini menghadapi konsekuensi hukum akibat kondisi dapur yang tidak memenuhi persyaratan kesehatan.
Inspeksi yang dilakukan oleh petugas berwenang menemukan sejumlah pelanggaran kritis, termasuk:
- Kondisi dapur yang tidak higienis dengan kotoran menumpuk di lantai dan peralatan masak.
- Keberadaan tikus yang aktif di area penyimpanan bahan makanan.
- Bahan makanan yang terkontaminasi, termasuk biji wijen, bubuk kakao, dan kacang almond yang menunjukkan tanda-tanda telah digerogoti tikus.
- Tidak adanya prosedur pengendalian hama yang memadai untuk mencegah kontaminasi silang.
Restoran ini dinyatakan melanggar Hygiene Improvement Notice under the Food Safety and Hygiene (England) Regulations 2013 akibat kegagalan dalam memenuhi standar keamanan pangan. Pemilik restoran, Robert Kenneth Newmark dan Conor George Thomson-Moore, telah mengakui pelanggaran tersebut di pengadilan. Thomson-Moore sendiri telah dinyatakan bersalah atas empat tuduhan terkait praktik kebersihan yang buruk dan menunggu putusan hukuman yang akan dijatuhkan akhir tahun ini.
Kasus ini menimbulkan kekecewaan di kalangan pelanggan setia, termasuk selebritas seperti Rita Ora dan pasangan kerajaan Pangeran William serta Kate Middleton. Seorang anggota dewan setempat menegaskan, "Mengabaikan kebersihan makanan tidak hanya membahayakan kesehatan masyarakat, tetapi juga merusak kepercayaan dalam industri hospitality."