Telkomsel dan Ericsson Pacu Transformasi Digital Indonesia dengan Solusi Jaringan 5G Canggih

Dalam upaya mempercepat adopsi teknologi 5G dan mendorong transformasi digital di Indonesia, PT Telkomsel dan Ericsson Indonesia mengumumkan kerja sama strategis. Kemitraan ini difokuskan pada implementasi Far Edge Core Solutions, sebuah teknologi mutakhir yang menjanjikan peningkatan signifikan dalam performa jaringan 5G. Kesepakatan tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona, Senin (3/3/2025).

Far Edge Core Solutions, yang berbasis pada Cloud Native Infrastructure (CNIS), merupakan solusi inovatif yang menempatkan fungsi inti jaringan lebih dekat ke pengguna. Kedekatan ini secara langsung mengurangi latensi (waktu tunda) dan meningkatkan efisiensi jaringan secara keseluruhan. Integrasi dengan edge computing memungkinkan pemrosesan data secara real-time di sumbernya, sehingga meminimalkan ketergantungan pada pusat data yang jauh. Keunggulan ini sangat krusial untuk berbagai aplikasi, termasuk sistem otonom, Internet of Things (IoT) industri, dan layanan 5G yang membutuhkan latensi sangat rendah. Dengan arsitektur cloud-native, solusi ini juga menawarkan fleksibilitas dan skalabilitas yang tinggi, memungkinkan adaptasi yang cepat terhadap perubahan kebutuhan jaringan.

Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna, menjelaskan bahwa kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan efisiensi jaringan dan mempercepat penetrasi teknologi 5G di Indonesia. "Bersama Ericsson, kami berkomitmen untuk menghadirkan teknologi terbaik bagi pelanggan kami," ujar Indra dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Kamis (6/3/2025). Senada dengan hal tersebut, Presiden Direktur Ericsson Indonesia, Krishna Patil, menyatakan kebanggaannya atas kemitraan yang berkelanjutan dengan Telkomsel. "Kolaborasi ini tidak hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga pada pengembangan sumber daya manusia yang terampil untuk menghadapi tantangan transformasi digital," tambah Patil.

Kemitraan ini juga mencakup komitmen bersama dalam pengembangan talenta digital. Telkomsel dan Ericsson akan berkolaborasi untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) Telkomsel melalui program pelatihan yang intensif. Program ini akan mencakup berbagai aspek penting, seperti penerapan teknologi 5G, inovasi digital, jaringan berbasis AI, dan arsitektur cloud-native. Tujuan utama dari inisiatif ini adalah untuk memastikan bahwa tenaga ahli Telkomsel tetap berada di garis depan industri telekomunikasi yang dinamis dan terus berkembang.

Secara keseluruhan, kolaborasi antara Telkomsel dan Ericsson dalam implementasi Far Edge Core Solutions menandai tonggak penting dalam perjalanan transformasi digital Indonesia. Dengan menggabungkan teknologi canggih dengan investasi dalam pengembangan SDM, kemitraan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat dan industri di Indonesia. Kesiapan infrastruktur 5G yang handal dan efisien akan menjadi fondasi penting dalam mendukung perkembangan ekonomi digital dan inovasi di masa depan.

• Keunggulan Far Edge Core Solutions:

  • Latensi rendah
  • Efisiensi tinggi
  • Integrasi dengan edge computing
  • Fleksibilitas dan skalabilitas yang tinggi berkat arsitektur cloud-native
  • Mendukung aplikasi real-time, seperti layanan berbasis AI dan IoT industri

• Manfaat Kolaborasi Telkomsel dan Ericsson:

  • Peningkatan performa jaringan 5G
  • Percepatan adopsi teknologi 5G di Indonesia
  • Pengembangan talenta digital di sektor telekomunikasi
  • Dukungan terhadap transformasi digital di Indonesia