Amman, Yordania — Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Indonesia, Prabowo Subianto, melakukan kunjungan kenegaraan ke Yordania dan disambut dengan kehormatan oleh Raja Abdullah II bin Al-Hussein di Istana Al Husseiniya. Pertemuan ini menandai babak baru dalam kerja sama strategis antara kedua negara, dengan fokus pada peningkatan hubungan di berbagai sektor.

Kedatangan Prabowo di kompleks istana pada Senin (14/5/2025) disambut dengan protokol kenegaraan lengkap, termasuk inspeksi pasukan kehormatan. Suasana hangat terlihat saat kedua pemimpin berjabat tangan dan berpose di depan bendera nasional masing-masing, menegaskan komitmen untuk mempererat persahabatan bilateral.

Berikut adalah poin-poin penting dari pertemuan tersebut:

• Pembahasan Isu Strategis: Prabowo dan Raja Abdullah II menggelar diskusi tertutup yang mencakup stabilitas regional, keamanan, serta peluang kolaborasi di bidang ekonomi dan pertahanan.
• Penandatanganan MoU: Kedua negara menyepakati sejumlah nota kesepahaman untuk memperkuat kerja sama, termasuk di sektor investasi, pertanian, dan keagamaan.
• Kehadiran Delegasi Kunci: Delegasi Indonesia turut hadir, terdiri dari pejabat tinggi seperti Menteri Luar Negeri, Menteri Pertahanan, serta perwakilan dari Kementerian Investasi dan Pertanian.

Pertemuan ini dinilai sebagai langkah konkret dalam memperluas jejaring diplomasi Indonesia di kawasan Timur Tengah, sekaligus membuka peluang baru bagi kerja sama yang saling menguntungkan.