Aksi Brutal di Buton: Anggota Polisi Tewas Ditikam Saat Bertugas

BUTON – Sebuah insiden tragis mengguncang Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, ketika seorang anggota kepolisian tewas setelah menjadi korban penikaman oleh pelaku tak dikenal. Kejadian ini terjadi dini hari pada Senin (14/4/2025) saat korban, Aipda Fajar Iwu, tengah melaksanakan tugas pengamanan di Desa Karya Jaya, Kecamatan Siotapina.

Korban mengalami dua luka tikam di bagian dada dan siku kanan. Menurut keterangan Kasi Humas Polres Buton, AKP Suwoto, insiden ini berawal dari keributan yang terjadi di Desa Ambuau Indah, Kecamatan Ambuau, di mana dua pemuda sebelumnya juga menjadi korban penikaman oleh seorang pelaku berinisial R. Tim dari Polsek Ambuau dan Polsek Sampuabalo kemudian dikerahkan untuk mengamankan lokasi guna mencegah eskalasi kekerasan.

Detik-Detik Penyerangan

Saat pengamanan berlangsung, Aipda Fajar Iwu yang menjabat sebagai Kanit Propam Polsek Ambau turut hadir di lokasi. Tiba-tiba, seorang pria bertopeng muncul sekitar pukul 00.30 WITA dan langsung menyerang korban yang sedang berada di teras rumah. "Pelaku langsung melakukan tindakan terhadap Aipda Fajar Iwu sebelum melarikan diri," jelas Suwoto.

Upaya Penyelamatan yang Berakhir Pilu

Korban sempat dibawa ke Puskesmas Kumbewaha, namun karena kondisinya kritis, ia dirujuk ke RSUD Buton. Sayangnya, upaya medis tidak berhasil menyelamatkan nyawanya. Aipda Fajar Iwu menghembuskan napas terakhir pada pukul 12.00 WITA di rumah sakit tersebut.

Jenazah almarhum disemayamkan di rumah duka di Kelurahan Wakoko, Kecamatan Pasarwajo, sebelum dimakamkan secara kedinasan. Keluarga, terutama istri dan dua anaknya, tampak sangat berduka. Ratusan warga dan kerabat turut hadir untuk memberikan penghormatan terakhir.

Hingga berita ini diturunkan, polisi masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap identitas pelaku dan motif di balik aksi brutal ini.