Pasar Mobil Listrik AS Tumbuh 11,4%, Dominasi Tesla Mulai Tergerus

Pasar mobil listrik di Amerika Serikat menunjukkan pertumbuhan signifikan sebesar 11,4% pada kuartal pertama tahun 2025. Data terbaru mengungkapkan total penjualan mencapai 296.227 unit, meningkat dari 265.981 unit pada periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, fenomena menarik terjadi di balik angka pertumbuhan ini, di mana pemain utama pasar justru mengalami kemunduran.

Tesla, yang selama ini menjadi raksasa industri kendaraan listrik, mencatat penurunan penjualan sebesar 8,6% dengan 128.100 unit terjual. Meski masih mempertahankan posisi teratas dengan pangsa pasar 43,5%, performa ini jauh di bawah capaian tahun sebelumnya yang mencapai 140.187 unit. Sementara itu, beberapa produsen tradisional justru menunjukkan pertumbuhan eksponensial:

  • Chevrolet melonjak 114,2% dengan 19.186 unit
  • GMC meningkat 108,6% melalui model Hummer EV
  • Toyota meroket 195,7% dengan model bZ4x
  • Volvo tumbuh 172,9% berkat lini EX dan XC40

Pertumbuhan spektakuler datang dari model-model baru seperti Chevrolet Equinox EV yang terjual 10.329 unit dan Blazer EV yang mengalami peningkatan 931,2%. Sementara itu, Silverado EV juga menunjukkan debut yang kuat dengan 2.383 unit terjual.

Di sisi lain, beberapa merek justru mengalami penurunan yang cukup tajam:

  • Kia turun 24,1%
  • Mercedes Benz merosot 58,3%
  • Rivian berkurang 37,1%

Analis memprediksi tahun 2025 akan menjadi periode yang penuh tantangan bagi industri kendaraan listrik di AS. Kebijakan perdagangan baru yang dikeluarkan pemerintahan saat ini, termasuk tarif impor bahan baku baterai dan komponen kendaraan, diperkirakan akan mempengaruhi stabilitas pasar. Ketergantungan pada pasokan bahan baterai dari China juga menjadi faktor risiko utama di tengah ketegangan perdagangan yang sedang berlangsung.