Mengenal Lebih Dekat Harga dan Kategori Bahan Bakar Hidrogen untuk Kendaraan

Dalam beberapa tahun terakhir, bahan bakar hidrogen mulai menjadi sorotan sebagai alternatif energi ramah lingkungan untuk kendaraan bermotor. Negara-negara seperti Jepang telah memulai pengembangan teknologi ini, mengingat sumber energi hidrogen yang melimpah dan dapat ditemukan di berbagai tempat. Namun, pertanyaan besar yang muncul adalah berapa harga bahan bakar hidrogen ini?

Menurut Hary Devianto, Deputy Education dari Indonesia Fuel Cell and Hydrogen Energy (IFHE), bahan bakar hidrogen dapat dikategorikan berdasarkan tingkat emisi karbonnya. Secara umum, hidrogen dibagi menjadi dua kategori utama:

  • Low Carbon Hydrogen: Termasuk dalam kategori ini adalah hidrogen dengan kode warna hijau dan biru, yang dihasilkan dari sumber energi terbarukan atau dengan teknologi penangkapan karbon. Harga bahan bakar ini saat ini berkisar antara US$ 5 hingga US$ 10 per kilogram, atau setara dengan Rp 84 ribu hingga Rp 168 ribu.
  • High Carbon Hydrogen: Dikenal juga sebagai grey hydrogen, bahan bakar ini dihasilkan dari bahan bakar fosil seperti gas alam atau batubara tanpa proses penangkapan karbon. Harganya lebih murah, di bawah US$ 2 per kilogram, namun tidak direkomendasikan untuk kendaraan bermotor karena emisi karbonnya yang tinggi.

Hary menambahkan bahwa target jangka panjang adalah menurunkan harga low carbon hydrogen hingga US$ 1 per kilogram. Namun, untuk mencapai hal tersebut, diperlukan pembentukan ekosistem yang mendukung, termasuk infrastruktur dan kebijakan yang tepat. Saat ini, Indonesia baru memiliki dua stasiun pengisian hidrogen, yang terletak di Jakarta dan Karawang.