Pelecehan Seksual terhadap Remaja di Singosari: Polisi Lakukan Penyelidikan
Pelecehan Seksual terhadap Remaja di Singosari: Polisi Lakukan Penyelidikan
Seorang remaja perempuan berusia 15 tahun, warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, menjadi korban pelecehan seksual oleh pelaku yang tidak dikenal. Kejadian ini terjadi pada Selasa malam, 4 Maret 2025, sekitar pukul 21.00 WIB, ketika korban mengendarai sepeda motor pulang setelah membeli mie di Jalan Raya Mondoroko. Insiden tersebut baru terungkap setelah informasi beredar di media sosial, mendorong pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Singosari untuk segera melakukan penyelidikan.
Menurut keterangan Kapolsek Singosari, AKP Try Widianto, peristiwa pelecehan terjadi di depan SMP Negeri 2 Singosari. Saat korban melintas, seorang pria yang juga mengendarai sepeda motor memepetnya dari belakang dan meraba dada korban. Setelah melakukan aksinya, pelaku langsung memacu kendaraannya dan melarikan diri. Meskipun korban mengalami trauma akibat peristiwa ini, ia belum melaporkan kejadian tersebut secara langsung ke pihak kepolisian. Langkah proaktif dari Polsek Singosari untuk mendatangi korban dan lokasi kejadian setelah informasi beredar di media sosial patut diapresiasi dalam upaya pengungkapan kasus ini.
Dari keterangan korban, pelaku diketahui mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna merah putih, mengenakan jaket hitam, celana jeans, dan masker yang menutupi sebagian besar wajahnya. Sayangnya, korban tidak dapat mengingat nomor polisi sepeda motor pelaku. Kendati demikian, Polsek Singosari telah memulai penyelidikan dan tengah mengumpulkan informasi tambahan untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku. Proses penyelidikan mencakup memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Upaya maksimal terus dilakukan untuk memberikan rasa aman dan keadilan bagi korban.
Kasus pelecehan seksual ini menjadi sorotan dan menimbulkan keprihatinan di masyarakat. Kejadian ini juga menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan keamanan, khususnya bagi perempuan yang bepergian sendirian di malam hari. Pihak kepolisian menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor ke pihak berwajib jika mengalami atau melihat kejadian serupa. Dukungan dan pendampingan bagi korban juga menjadi fokus utama agar ia dapat melewati masa pemulihan secara optimal. Proses hukum akan terus berlanjut hingga pelaku berhasil ditangkap dan diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Pihak berwenang berkomitmen untuk mengungkap kasus ini hingga tuntas dan memberikan keadilan kepada korban.
Berikut poin-poin penting yang telah dikumpulkan dari investigasi awal:
- Korban pelecehan: Perempuan berusia 15 tahun.
- Waktu kejadian: Selasa, 4 Maret 2025, pukul 21.00 WIB.
- Lokasi kejadian: Depan SMP Negeri 2 Singosari.
- Modus operandi: Pelaku memepet korban dari belakang dan meraba dada korban.
- Ciri-ciri pelaku: Sepeda motor Honda Beat merah putih, jaket hitam, celana jeans, dan masker.
- Langkah kepolisian: Penyelidikan sedang berlangsung, termasuk memeriksa CCTV dan mengumpulkan keterangan saksi.
- Kondisi korban: Mengalami trauma psikologis.
Proses hukum akan terus berlanjut dan pihak kepolisian berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan memberikan perlindungan bagi perempuan agar terhindar dari tindakan kekerasan seksual.