Tenggarong – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memperoleh alokasi dana sebesar Rp47,49 miliar dari Kementerian Pertanian guna memperkuat ketahanan pangan dan mendukung pasokan kebutuhan pangan ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Anggaran tersebut akan difokuskan pada pengembangan infrastruktur pertanian, peningkatan produktivitas lahan, serta pengadaan alat dan mesin pertanian modern.

Dana tersebut akan dialokasikan untuk berbagai program strategis, termasuk:

• Optimalisasi lahan pertanian seluas 2.392 hektar di empat kecamatan, yakni Tenggarong, Marang Kayu, Samboja, dan Anggana.
• Pembangunan infrastruktur seperti irigasi dan jalan pertanian senilai Rp11 miliar.
• Pengadaan alat pertanian modern, termasuk traktor, drone, combine harvester, dan pompa irigasi.
• Penyediaan input pertanian seperti benih padi, pupuk, serta pestisida untuk mendukung produktivitas.

Bupati Kukar, Edi Damansyah, menegaskan pentingnya pengelolaan dana secara transparan dan efisien. "Kelompok Brigade Pangan harus bekerja sesuai pedoman Kementan agar target ketahanan pangan tercapai," ujarnya. Selain itu, pemerintah daerah juga berkoordinasi dengan Kodim setempat dan Bankaltimtara untuk memastikan petani mendapatkan akses permodalan yang memadai.

Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produksi pangan lokal tetapi juga memastikan Kukar menjadi salah satu penyuplai utama bagi IKN. Dengan dukungan sarana dan prasarana yang memadai, diharapkan sektor pertanian di Kukar dapat tumbuh secara berkelanjutan.