Jakarta – Dalam rangka mendukung target produksi energi nasional, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) membuka kesempatan bagi tenaga profesional untuk bergabung dalam proyek strategis sektor hulu migas. Rekrutmen ini ditujukan untuk mengisi berbagai posisi kritis yang akan berkontribusi pada pencapaian target produksi 1 juta barel minyak per hari dan 12 miliar kaki kubik gas per hari pada 2030.

Berikut detail posisi yang tersedia beserta kualifikasinya:

1. Spesialis Dukungan Perizinan

• Kualifikasi Akademik: Gelar sarjana dari bidang terkait
• Pengalaman: Minimal 5 tahun di industri migas
• Keahlian Khusus:
• Pemahaman mendalam tentang regulasi pemerintah terkait masyarakat dan lingkungan
• Kemampuan negosiasi dan public speaking
• Penguasaan bahasa Inggris dan Indonesia

2. Insinyur Pengeboran

• Kualifikasi Akademik: Sarjana Teknik
• Sertifikasi Wajib:
• IWCF Level 4
• Pelatihan keselamatan operasi lepas pantai
• Pengalaman: 8 tahun di operasi sumur dalam

3. Insinyur Penyelesaian Sumur

• Persyaratan:
• Pengalaman 10 tahun di pengeboran migas
• Sertifikasi IADC WellSharp
• Kompetensi manajemen limbah B3

4. Insinyur Instrumentasi & Kontrol

• Spesialisasi: Otomasi industri
• Kompetensi Teknis:
• Desain sistem telekomunikasi migas
• Analisis risiko proyek
• Pemahaman standar internasional

5. Insinyur Jaminan Aliran

• Bidang Prioritas:
• Desain pipa bawah laut
• Operasi FPSO
• Integritas aset lepas pantai

6. Kepala Rekayasa Aset & Fasilitas

• Kualifikasi Tambahan:
• Sertifikasi ISO 14000
• Pengalaman manajemen proyek migas skala besar
• Kemampuan analisis siklus hidrokarbon

Proses rekrutmen ini merupakan bagian dari program penguatan SDM unggulan untuk mendorong efisiensi operasional dan inovasi teknologi di sektor hulu migas. Para kandidat yang lolos seleksi akan terlibat langsung dalam proyek-proyek strategis nasional.