China Dorong Kolaborasi Strategis dengan Indonesia di Sektor Energi Terbarukan
Beijing – Dalam upaya memperkuat hubungan bilateral, China menyatakan komitmennya untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia di sektor energi terbarukan. Hal ini disampaikan oleh Eddy Soeparno, Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PAN, usai bertemu dengan Wang Huning, Ketua Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat China (CPPCC), di Beijing. Pertemuan tersebut digelar di Great Hall of the People dan turut dihadiri oleh Duta Besar RI untuk China, Djauhari Oratmangun.
Eddy menegaskan bahwa China memiliki minat besar untuk memperluas investasi dan perdagangan di bidang transisi energi, termasuk pengembangan energi terbarukan di Indonesia. "China melihat potensi besar Indonesia sebagai mitra strategis, terutama dalam mencapai kedaulatan energi," ujar Eddy. Ia juga menyoroti pentingnya kemandirian energi bagi Indonesia, mengingat besarnya populasi dan kebutuhan energi nasional.
Berikut beberapa poin kunci yang dibahas dalam pertemuan tersebut:
- Komitmen China dalam mendukung pengembangan energi terbarukan di Indonesia.
- Potensi kolaborasi di tengah ketegangan perdagangan global, termasuk persaingan antara China dan AS.
- Peran strategis Indonesia sebagai mitra ekonomi utama China di kawasan Asia Tenggara.
Wang Huning, yang juga merupakan salah satu pemimpin tertinggi Partai Komunis China, menekankan pentingnya mempererat hubungan bilateral yang telah terjalin puluhan tahun. Pertemuan ini dinilai sebagai langkah konkret untuk memperdalam kerja sama di berbagai bidang, termasuk teknologi hijau dan infrastruktur energi.