Halte Transjakarta Petukangan Resmi Berganti Nama Menjadi Halte D’MASIV: Kolaborasi Musik dan Transportasi Publik

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) secara resmi mengganti nama Halte Petukangan Utara menjadi Halte Petukangan D’MASIV. Peresmian perubahan nama halte yang terletak di Petukangan Utara, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan ini dilakukan pada Senin, 3 Maret 2025, pukul 16.30 WIB. Perubahan ini merupakan hasil kerjasama unik antara Transjakarta dan grup musik D’MASIV, sebuah kolaborasi yang telah menarik perhatian luas di media sosial.

Informasi mengenai pergantian nama halte ini pertama kali tersebar melalui unggahan akun resmi Transjakarta di platform X (sebelumnya Twitter) pada 1 Maret 2025. Unggahan tersebut menampilkan peta yang menunjukkan nama halte baru, disertai pesan humor yang mengajak pengguna Transjakarta untuk tetap semangat meskipun terjebak kemacetan di Koridor 13. Hal ini menunjukkan strategi komunikasi yang menarik perhatian publik dan menciptakan buzz di media sosial. Vokalis D’MASIV, Rian Ekky Pradipta, juga turut mempublikasikan berita ini melalui akun media sosial pribadinya, menambah viralitas pengumuman tersebut.

Peresmian resmi dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Kepala Dinas Perhubungan Jakarta, jajaran Direksi Transjakarta, dan para personel grup band D’MASIV. Kehadiran mereka menunjukkan pentingnya kolaborasi ini, bukan hanya sebagai strategi pemasaran, namun juga sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi sektor musik dan sektor transportasi publik di Jakarta. Acara peresmian diperkirakan akan diliput oleh berbagai media, mengingat keunikan kolaborasi ini dan dampaknya terhadap citra kedua pihak yang terlibat.

Perubahan nama halte ini bukan hanya sekadar perubahan nama, melainkan sebuah strategi pemasaran yang kreatif dan inovatif. Transjakarta, dengan langkah ini, tidak hanya memperbarui identitas salah satu halte di bawah naungannya, tetapi juga menunjukkan keberanian untuk berkolaborasi dengan brand lain di luar sektor transportasi. Hal ini mencerminkan upaya Transjakarta untuk meningkatkan daya tarik dan relevansi layanannya di tengah masyarakat, khususnya kalangan muda yang familiar dengan musik D’MASIV.

Langkah ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya penggunaan transportasi umum. Dengan menggandeng sebuah band populer seperti D’MASIV, Transjakarta berharap dapat menjangkau segmen masyarakat yang lebih luas dan mendorong peningkatan jumlah pengguna layanan bus Transjakarta. Ke depan, akan menarik untuk melihat bagaimana strategi kolaborasi serupa dapat diimplementasikan oleh perusahaan-perusahaan lain dalam upaya meningkatkan visibilitas dan menciptakan kampanye pemasaran yang efektif dan berkesan.

Pihak-pihak yang terlibat dalam peresmian:

• Kepala Dinas Perhubungan Jakarta
• Jajaran Direksi Transjakarta
• Personel Band D’MASIV

Kesimpulannya, pergantian nama Halte Petukangan menjadi Halte Petukangan D’MASIV menandai sebuah langkah inovatif dalam strategi pemasaran dan kolaborasi antar sektor, menunjukkan potensi sinergi antara dunia musik dan transportasi publik di Jakarta.