Projo Bantah Isu 'Matahari Kembar', Tegaskan Prabowo Satu-satunya Pemimpin Sah
Wakil Ketua Umum Relawan Pro-Jokowi (Projo), Freddy Damanik, menepis isu 'matahari kembar' yang muncul pasca kunjungan sejumlah menteri Kabinet Prabowo Subianto ke kediaman mantan Presiden Joko Widodo. Freddy menegaskan bahwa Indonesia hanya memiliki satu pemimpin sah, yakni Presiden Prabowo Subianto.
Tidak Ada Dua Kepemimpinan Freddy menjelaskan bahwa kunjungan para menteri tersebut murni dalam rangka silaturahmi Idul Fitri dan tidak ada indikasi pembentukan dualisme kepemimpinan. "Presiden Jokowi telah menyelesaikan masa jabatannya dengan baik, dan kini Presiden Prabowo adalah satu-satunya pemimpin negara yang sah," ujarnya.
PKS Dinilai Memiliki Motivasi Politik Freddy menyoroti pernyataan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang mengangkat isu ini, dengan menyatakan bahwa sikap partai tersebut mungkin dipengaruhi oleh ketidakhadiran mereka dalam kabinet pemerintahan Jokowi. "PKS tidak pernah menjadi bagian dari kabinet sebelumnya, sehingga wajar jika mereka tidak memiliki hubungan silaturahmi yang sama," tambahnya.
Upaya Adu Domba yang Dikhawatirkan Lebih lanjut, Freddy mengungkapkan kekhawatirannya bahwa isu ini sengaja dimainkan oleh pihak-pihak yang ingin menciptakan ketegangan antara Prabowo dan Jokowi. "Ini jelas upaya untuk memecah belah dan tidak mencerminkan realitas hubungan antara kedua tokoh tersebut," tegasnya.
Silaturahmi sebagai Tradisi Positif Freddy menekankan bahwa tradisi silaturahmi, terutama di momen Lebaran, adalah hal yang positif dan tidak seharusnya dipolitisasi. "Banyak menteri saat ini adalah mantan menteri di era Jokowi, jadi sangat wajar mereka menjaga hubungan baik," jelasnya.
Prabowo sebagai Pemimpin Tunggal Dia menegaskan kembali bahwa Prabowo adalah satu-satunya pemimpin yang diakui secara konstitusional. "Tidak ada ruang untuk interpretasi lain. Presiden Prabowo adalah representasi tunggal kepemimpinan nasional saat ini," pungkas Freddy.