Microsoft telah mengambil langkah strategis dalam upaya dekarbonisasi dengan menandatangani perjanjian pembelian 3,7 juta ton karbon dari proyek penghilangan karbon dioksida (CDR) yang dikembangkan oleh CO280, sebuah perusahaan berbasis di Vancouver. Kesepakatan ini menjadi salah satu yang terbesar dalam sejarah pasar karbon global dan mencakup periode 12 tahun ke depan.

Proyek ini berfokus pada penangkapan dan penyimpanan permanen emisi karbon biogenik yang dihasilkan oleh pabrik pulp dan kertas di Gulf Coast, Amerika Serikat. Industri pulp dan kertas dikenal sebagai salah satu penyumbang utama emisi gas rumah kaca, dengan produksi mencapai 88 juta ton CO2 biogenik per tahun di AS saja. CO280 memanfaatkan limbah biomassa dan kelebihan panas dari proses produksi untuk mengoperasikan fasilitas penangkapan karbon, sekaligus memastikan bahwa kayu yang digunakan berasal dari hutan bersertifikat Sustainable Forestry Initiative (SFI).

• Teknologi CDR: Proyek ini menggabungkan inovasi teknologi dengan pendekatan berkelanjutan untuk mengurangi dampak lingkungan.
• Dampak Ekonomi: Selain manfaat lingkungan, proyek ini juga dirancang untuk mendukung perekonomian lokal di wilayah operasinya.
• Target Microsoft: Langkah ini sejalan dengan komitmen Microsoft untuk mencapai status karbon-negatif pada tahun 2030.

Jonathan Rhone, CEO CO280, menyatakan bahwa kolaborasi ini tidak hanya memperkuat pasar CDR tetapi juga menciptakan nilai tambah bagi komunitas dan lingkungan. Sementara itu, Brian Marrs dari Microsoft menekankan pentingnya solusi iklim yang holistik, yang tidak hanya mengurangi emisi tetapi juga mendorong pertumbuhan industri hijau.