Pemilik kendaraan yang jarang menggunakan mobilnya seringkali menganggap remeh perawatan rutin, termasuk penggantian filter udara. Padahal, komponen ini memegang peran krusial dalam menjaga kinerja mesin, terlepas dari intensitas penggunaan kendaraan.

Filter udara yang kotor dapat menghambat aliran udara bersih ke ruang bakar, menyebabkan pembakaran tidak optimal. Akumulasi debu dan partikel halus tetap terjadi meskipun mobil diparkir di garasi, terutama jika area penyimpanan tidak tertutup sempurna. Kondisi ini berpotensi memicu berbagai masalah mekanis, seperti:

• Penurunan respons akselerasi
• Peningkatan konsumsi bahan bakar
• Munculnya suara tidak normal saat mesin bekerja

Para ahli merekomendasikan pemeriksaan filter udara secara berkala, dengan interval ideal setiap 10.000 kilometer atau enam bulan sekali. Faktor lingkungan seperti tingkat polusi dan kelembaban juga perlu dipertimbangkan dalam menentukan jadwal perawatan. Biaya penggantian yang relatif terjangkau seharusnya tidak menjadi alasan untuk menunda perawatan komponen vital ini.