Pemeriksaan USG dalam Pemantauan Kesehatan Janin: Jenis dan Manfaatnya
Pemeriksaan ultrasonografi (USG) telah menjadi prosedur medis penting dalam pemantauan kehamilan modern. Teknologi pencitraan non-invasif ini memungkinkan tenaga medis untuk mengevaluasi perkembangan janin sekaligus mendeteksi potensi komplikasi secara dini.
Mekanisme Kerja USG Kehamilan
USG bekerja dengan memanfaatkan gelombang suara berfrekuensi tinggi yang dipancarkan melalui transduser. Gelombang ini akan memantul ketika mengenai struktur internal, termasuk janin dan organ reproduksi ibu. Pantulan gelombang kemudian diubah menjadi gambar digital yang dapat diamati secara real-time. Berbeda dengan teknik radiologi konvensional, USG tidak menggunakan radiasi pengion sehingga aman bagi ibu dan janin.
Fungsi Utama Pemeriksaan USG
- Verifikasi keberadaan kehamilan dan deteksi dini kehamilan ektopik
- Penentuan usia gestasi dan perkiraan tanggal persalinan
- Pemantauan perkembangan organ vital janin
- Evaluasi volume cairan ketuban dan posisi plasenta
- Skrining kelainan kongenital dan kelainan kromosom
- Panduan visual untuk prosedur diagnostik seperti amniosentesis
Variasi Teknik Pemeriksaan
- USG Transvaginal
- Dilakukan dengan memasukkan transduser khusus ke dalam kanal vagina
- Memberikan resolusi gambar optimal pada trimester pertama
-
Efektif untuk mendeteksi denyut jantung janin sejak minggu keenam
-
USG Abdominal
- Dilakukan dengan menggerakkan transduser di permukaan abdomen
- Menjadi pilihan utama setelah minggu ke-12 kehamilan
- Memungkinkan evaluasi anatomi janin secara komprehensif
Jadwal Pemeriksaan Rekomendasi
- USG Trimester Pertama (minggu 7-8): Konfirmasi viabilitas kehamilan dan penentuan usia gestasi
- USG Anatomi (minggu 18-20): Pemeriksaan menyeluruh organ janin dan deteksi kelainan struktural
- USG Tambahan: Diperlukan pada kasus kehamilan risiko tinggi atau temuan abnormal
Perkembangan teknologi USG tiga dan empat dimensi telah membuka kemungkinan evaluasi yang lebih detail terhadap morfologi janin, terutama dalam kasus yang memerlukan penilaian struktur wajah atau organ spesifik.