Jakarta – Hotma Sitompoel, tokoh yang dikenal luas di kalangan profesional, telah menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (16/4) pukul 11.15 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat. Kepergiannya ini menutup perjuangan panjang melawan penyakit komplikasi yang dideritanya.

Sebelum dirawat di RSCM, Hotma sempat menjalani perawatan medis di Penang, Malaysia, sebagai upaya untuk memulihkan kesehatannya yang terus menurun. Namun, kondisinya tak kunjung membaik, sehingga ia harus kembali ke Jakarta untuk melanjutkan perawatan. Philipus Sitepu, kerabat dekat Hotma, mengungkapkan bahwa kondisi kesehatan almarhum sempat mengalami penurunan drastis pada pagi hari sebelum akhirnya meninggal dunia. "Pak Hotma sudah berjuang melawan sakitnya selama beberapa waktu terakhir. Perawatan di Penang dan RSCM pun tak cukup untuk memulihkannya," kata Philipus.

Berikut adalah rangkaian peristiwa terkait meninggalnya Hotma Sitompoel: - Perawatan di Malaysia: Hotma sempat menjalani perawatan intensif di Penang sebelum kembali ke Indonesia. - Kondisi Kritis: Kesehatannya memburuk secara signifikan pada pagi hari sebelum meninggal. - Penyebab Kematian: Komplikasi penyakit menjadi faktor utama kepergiannya setelah dirawat di RSCM selama 4-5 hari.

Jenazah almarhum akan disemayamkan di kediaman keluarga di Jalan Pangeran Antasari No. 79A sebelum dimakamkan di San Diego Hills pada Sabtu pagi. Prosesi penghormatan terakhir ini diharapkan dapat menjadi kesempatan bagi keluarga, kerabat, dan rekan-rekannya untuk memberikan penghormatan terakhir.