Jam Operasional Taman Wijaya Kusuma Dikeluhkan Warga: Kebisingan Pengunjung Jadi Sorotan
Kebijakan operasional Taman Wijaya Kusuma di Kelurahan Duri Kosambi, Jakarta Barat, menuai reaksi dari warga sekitar. Pembukaan taman hingga larut malam menjadi sumber kekhawatiran dan keluhan, terutama terkait dengan potensi gangguan ketertiban dan kebisingan yang ditimbulkan oleh pengunjung.
Yanti, seorang warga RT 07/RW 12, mengungkapkan kekhawatiran akan potensi tindak kejahatan jika taman beroperasi hingga malam hari. Ia berpendapat bahwa pembatasan jam operasional hingga sore hari sudah cukup ideal. "Kalau dibuka sampai malam, agak ngeri juga, takutnya ada yang berbuat yang enggak-enggak kan anak muda," ujarnya. Yanti, yang sering mengajak anaknya bermain di taman tersebut, merasa lebih nyaman jika taman tutup lebih awal.
Senada dengan Yanti, Riska, warga lainnya, menyoroti masalah kebisingan yang kerap terjadi di malam hari. Menurutnya, suara bising dari pengunjung, terutama anak-anak muda yang berkumpul, sangat mengganggu ketenangan warga. "Warga risih sih. Maksudnya, berisik banget. Ya itu sih kalau udah di jam malam biasanya anak-anak muda nongkrongnya. Kadang teriak-teriak. Belum lagi kalau dia punya kendaraan yang suaranya wah, berisik," keluhnya.
Menanggapi keluhan warga, Ahmad Suhendar, petugas keamanan Taman Wijaya Kusuma, menjelaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat telah mempertimbangkan kekhawatiran tersebut. Lokasi taman yang berada di tengah pemukiman menjadi faktor utama dalam penyesuaian jam operasional.
"Mungkin kebijakan dari atasan kita menutup di jam 10, yang kita khawatirin itu. Satu, dari warga-warga ya kayak di sebelah gitu, merasa bising mungkin kalau di 24 jam. Kalau ini kan lokasi kita emang bertepatan dengan warga-warga, dekat sama warga," jelas Ahmad. Awalnya, taman direncanakan buka 24 jam, namun akhirnya diputuskan untuk membatasi operasional hingga pukul 22.00 WIB.
Meski jam operasional dibatasi, Ahmad memastikan bahwa petugas keamanan tetap berjaga selama 24 jam secara bergantian. "Pengamanan kita sampai 24 jam itu kita 12 jam. Saya nih di sif pagi sampai jam 7 malam nanti. Nanti jam 7 malam sampai pagi lagi ada lagi tugasnya," terangnya.
Berikut beberapa poin penting yang menjadi perhatian warga:
- Potensi Kejahatan: Kekhawatiran akan tindak kriminalitas meningkat jika taman beroperasi hingga larut malam.
- Kebisingan: Suara berisik dari pengunjung, terutama saat malam hari, mengganggu ketenangan warga sekitar.
- Penyesuaian Jam Operasional: Pemkot Jakarta Barat mempertimbangkan keluhan warga dalam menentukan jam operasional taman.
- Keamanan: Petugas keamanan tetap berjaga selama 24 jam meski jam operasional taman dibatasi.