MR.D.I.Y Gelar Kompetisi Seni Nasional Berhadiah Ratusan Juta Rupiah

MR.D.I.Y Indonesia kembali menggelar kompetisi seni berskala nasional, memberikan wadah bagi para seniman untuk unjuk gigi dan meraih apresiasi. Kompetisi ini secara resmi dibuka pada hari ini dan menawarkan total hadiah mencapai Rp 280 juta.

Kompetisi yang bertajuk "Identity and Diversity" ini merupakan hasil kolaborasi dengan organisasi seni IndoArtNow. Kompetisi ini terbagi menjadi dua kategori utama, yakni kategori pelajar dan mahasiswa serta kategori umum, sehingga memberikan kesempatan bagi berbagai kalangan seniman untuk berpartisipasi. Inisiatif ini merupakan kelanjutan dari kerjasama yang telah terjalin sejak tahun 2024, menunjukkan komitmen MR.D.I.Y dalam mendukung perkembangan seni dan kreativitas di Indonesia.

Michael Cohen dari MR.D.I.Y Indonesia, dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu (16/4/2025), menyampaikan bahwa perusahaannya aktif berperan dalam memajukan industri seni dan kreatif. Sebelumnya, MR.D.I.Y juga terlibat dalam ajang Jakarta Doodle Fest dan berkolaborasi dengan seniman asal Yogyakarta, Wulang Sunu, untuk mengangkat nilai-nilai kearifan lokal.

"Kompetisi seni MR.D.I.Y ini merupakan wujud apresiasi kami terhadap talenta-talenta muda Indonesia di bidang seni," ujarnya.

Karya-karya seni yang lolos sebagai finalis akan dipamerkan kepada publik, memberikan kesempatan bagi para seniman untuk memperkenalkan karya mereka kepada khalayak luas. Lebih lanjut, para pemenang kompetisi ini akan berkesempatan untuk bersaing di tingkat regional, melawan seniman-seniman dari Thailand dan Malaysia.

MR.D.I.Y berharap kompetisi ini dapat menjadi platform bagi para seniman untuk mengeksplorasi ide-ide kreatif mereka dan menjalin kolaborasi lintas sektor, sehingga memberikan dampak positif bagi perkembangan seni di Indonesia.

Proses seleksi karya akan dilakukan oleh tim dewan juri yang terdiri dari para ahli di bidang seni, antara lain:

  • R.E. Hartanto (perupa asal Bandung)
  • Mitha Budhyarto
  • Abigail Hakim
  • Edwin Cheah (Direktur Utama MR.D.I.Y. Indonesia)

R.E. Hartanto, salah satu juri, berbagi pengalamannya saat memenangkan kompetisi seni serupa di masa lalu. Ia menekankan bahwa bagi seorang seniman, pengakuan dan apresiasi memiliki nilai yang sangat besar, bahkan lebih dari sekadar hadiah uang. Menurutnya, penghargaan dapat membuka pintu kesempatan dan membantu seniman untuk dikenal luas.

Dalam penilaian karya, R.E. Hartanto menjelaskan beberapa kriteria penting yang akan menjadi pertimbangan, antara lain ide, kreativitas, komposisi, dan teknik. Ia menambahkan bahwa keterampilan teknik, bobot visual, dan keterkaitan dengan tema "Identity and Diversity" juga akan menjadi faktor penentu.

"Bagi perupa profesional, landasan teori dan konseptual juga akan menjadi bagian dari penilaian. Namun, tiga modal utama yang saya nilai cukup untuk menghasilkan karya terbaik adalah keterampilan teknik, bobot visual, dan kesesuaian dengan tema," jelasnya.

Ia menambahkan dengan nada bercanda bahwa 10 persen sisanya adalah "magic" yang dapat menarik perhatian tim juri.