Jakarta Perluas Akses Transportasi Publik: Layanan Gratis untuk 15 Golongan Masyarakat

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berupaya meningkatkan kualitas dan jangkauan layanan transportasi publik bagi warganya. Langkah terbaru yang tengah dipersiapkan adalah implementasi program transportasi gratis yang menyasar 15 golongan masyarakat. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya besar untuk menciptakan sistem transportasi yang terintegrasi, inklusif, dan berkelanjutan.

Staf Khusus Gubernur Bidang Komunikasi Publik, Cyril Raoul Hakim, menekankan pentingnya integrasi antara berbagai moda transportasi seperti MRT, LRT, dan Transjakarta. Integrasi ini diharapkan dapat memberikan solusi mobilitas yang komprehensif bagi warga Jakarta dan sekitarnya. Koordinasi dengan daerah-daerah penyangga seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) juga menjadi kunci keberhasilan program ini.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan inovasi dan pengembangan infrastruktur untuk menciptakan transportasi yang efektif, efisien, ramah lingkungan, dan inklusif. Survei rute telah dilakukan untuk memperluas jangkauan layanan Transjabodetabek, seperti rute Alam Sutera-Blok M yang melibatkan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Banten. Saat ini, Transjakarta telah melayani 10 rute dari dan menuju wilayah Bekasi, Depok, Tangerang, dan Tangerang Selatan, mencakup layanan BRT, angkutan terintegrasi, serta TransJabodetabek.

Selain itu, beberapa rute baru juga tengah dipersiapkan untuk semakin memperluas jangkauan layanan transportasi publik, antara lain:

  • Binong–Grogol
  • Sawangan–Lebak Bulus
  • Bojong Gede–Kampung Rambutan
  • Vida Bekasi–Cawang
  • Terminal Bekasi–Kampung Melayu

Fokus utama saat ini adalah persiapan implementasi layanan transportasi gratis bagi 15 golongan masyarakat. Program ini akan memberikan kemudahan akses transportasi bagi kelompok-kelompok tertentu, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan dan mobilitas mereka.

Berikut adalah daftar 15 golongan masyarakat yang akan mendapatkan layanan transportasi gratis:

  • PNS Pemprov DKI Jakarta
  • Pensiunan PNS
  • Tenaga Kontrak Pemprov DKI
  • Siswa penerima KJP Plus
  • Penghuni Rusunawa
  • Tim Penggerak PKK
  • Karyawan bergaji setara UMP

Melalui Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta, untuk:

  • Penduduk ber-KTP Kepulauan Seribu
  • Penerima Raskin domisili Jabodetabek
  • Anggota TNI/Polri
  • Veteran Republik Indonesia
  • Penyandang Disabilitas
  • Lansia di atas 60 tahun
  • Pengurus Rumah Ibadah
  • Pendidik PAUD
  • Jumantik, pengurus Karang Taruna, Dasawisma, dan Posyandu.

Untuk mengakses layanan transportasi gratis ini, warga dapat menggunakan Kartu Layanan Gratis (KLG) Transjakarta dalam bentuk fisik maupun digital. Pendaftaran dan aktivasi kartu dapat dilakukan melalui aplikasi resmi Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta. Bagi masyarakat yang telah terdaftar dan memiliki KLG Transjakarta, kartu tersebut dapat langsung digunakan untuk mengakses layanan gratis di MRT Jakarta dan LRT Jakarta.

Sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat, Pemprov Jakarta juga akan memberikan layanan transportasi gratis pada momen-momen tertentu. Pada tanggal 21 April, seluruh penumpang perempuan dapat menikmati layanan transportasi publik secara gratis. Selanjutnya, pada tanggal 24 April, seluruh warga dapat menikmati layanan gratis seharian di Transjakarta, MRT, dan LRT.