MIND ID Jalin Kemitraan Strategis dengan Arab Saudi untuk Pengembangan Industri Pertambangan

MIND ID, holding BUMN pertambangan Indonesia, baru-baru ini menyambut kunjungan Menteri Perindustrian dan Sumber Daya Mineral Kerajaan Arab Saudi, Bandar Al-Khorayef, sebagai langkah awal dalam membangun kemitraan strategis di sektor pertambangan. Pertemuan tingkat tinggi ini, yang berlangsung pada 15 April 2025, menjadi tonggak penting dalam upaya kedua negara untuk meningkatkan nilai tambah mineral dan memperkuat ketahanan ekonomi jangka panjang.

Direktur Utama MIND ID, Maroef Sjamsoeddin, didampingi Wakil Direktur Utama Dany Amrul Ichdan, secara langsung memimpin jalannya diskusi. Fokus utama pertemuan ini adalah membahas potensi kolaborasi dalam pengembangan hilirisasi industri pertambangan, sebuah langkah strategis untuk meningkatkan nilai ekonomi mineral dan menciptakan lapangan kerja baru.

Maroef Sjamsoeddin menekankan pentingnya kolaborasi antara Indonesia dan Arab Saudi dalam memanfaatkan potensi mineral secara optimal. Ia meyakini bahwa kemitraan ini tidak hanya akan mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi juga mempercepat inovasi dan mendukung keberlanjutan global.

Arab Saudi sendiri, melalui program ambisius Vision 2030, menempatkan sektor pertambangan sebagai salah satu pilar utama diversifikasi ekonomi. Menteri Al-Khorayef mengungkapkan bahwa cadangan mineral di Kerajaan telah meningkat signifikan dalam lima tahun terakhir, menjadikan Arab Saudi sebagai pusat global baru untuk pengolahan mineral.

Bagi MIND ID, yang mengelola berbagai aset mineral strategis di Indonesia, termasuk tembaga, nikel, aluminium, dan timah, kerja sama ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkan ketahanan mineral global dan membangun industri bernilai tambah, selaras dengan visi Indonesia Emas 2045. MIND ID melihat dirinya sebagai mitra strategis bagi negara-negara seperti Arab Saudi yang ingin memperkuat kapabilitas hilir.

Dany Amrul Ichdan menambahkan bahwa kunjungan ini merupakan kehormatan bagi MIND ID, sekaligus pengakuan atas pengalaman dan kompetensi perusahaan sebagai pemain kunci global dalam industri pertambangan. Ia berharap kemitraan ini akan membawa manfaat bagi kedua negara dalam memajukan sektor pertambangan.

Kunjungan kerja ini diakhiri dengan optimisme tinggi terhadap potensi kerja sama antara Indonesia dan Arab Saudi, khususnya melalui MIND ID, dalam mengembangkan industri mineral global yang inklusif, strategis, dan berorientasi masa depan.

Berikut adalah poin-poin penting yang dibahas dalam pertemuan tersebut:

  • Penguatan kerja sama dalam pengembangan hilirisasi industri pertambangan.
  • Peningkatan nilai tambah mineral untuk ketahanan ekonomi jangka panjang.
  • Kolaborasi dalam inovasi dan keberlanjutan global.
  • Peran MIND ID sebagai mitra strategis bagi Arab Saudi dalam pengembangan sektor pertambangan.
  • Kontribusi terhadap visi Indonesia Emas 2045 melalui ketahanan mineral global dan pembangunan industri bernilai tambah.