Seorang wisatawan asal Inggris dilaporkan dalam kondisi kritis di sebuah rumah sakit di Pattaya, Thailand, setelah mengalami luka tembak di kepala. Insiden ini diduga kuat terkait dengan aktivitas berbahaya Russian Roulette yang dilakukan di bawah pengaruh narkoba.

Menurut laporan dari pihak kepolisian setempat, insiden itu terjadi di sebuah kompleks perumahan di Soi Chaiyaphruek 1, Pattaya. Korban, seorang pria berusia 30 tahun, ditemukan tergeletak di lantai dengan luka tembak di dahi oleh temannya yang berkewarganegaraan Lithuania. Teman korban mengaku tidak ikut bermain Russian Roulette, namun menjadi saksi mata kejadian tersebut. Ia segera menghubungi pihak berwajib setelah mendengar suara tembakan dan menemukan korban dalam kondisi bersimbah darah.

"Saya ketakutan dan tidak berani terlibat. Saat saya berbaring, saya mendengar dia menarik pelatuk beberapa kali. Awalnya tidak terjadi apa-apa, tetapi kemudian saya mendengar suara tembakan keras. Saya langsung panik dan melihatnya sudah tergeletak di lantai berlumuran darah. Saya segera berlari keluar untuk mencari bantuan dan memanggil polisi," ungkap teman korban kepada pihak berwajib.

Petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan investigasi. Juru bicara kepolisian, Letnan Panasam Krongsit, mengonfirmasi bahwa korban ditemukan dalam kondisi kritis dengan luka tembak di kepala. Tim medis segera memberikan pertolongan pertama berupa CPR sebelum melarikan korban ke rumah sakit terdekat.

Dalam penyelidikan di tempat kejadian perkara, polisi menemukan sejumlah barang bukti, termasuk:

• Senjata api jenis revolver kaliber .38 dengan satu selongsong peluru.
• Ganja.
• Tabung nitrogen oksida (gas ketawa).
• Balon-balon bekas yang diduga digunakan untuk menghirup gas ketawa.

Inspektur Polisi Anek Sathongyu menyatakan bahwa korban mengalami luka serius dan saat ini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap bagaimana wisatawan tersebut dapat memiliki senjata api. Selain itu, polisi juga tengah menyelidiki dugaan penggunaan narkoba oleh korban sebelum insiden terjadi. Kasus ini masih dalam penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian Pattaya.