Astra International Kuasai Lebih dari Setengah Pasar Otomotif Nasional di Kuartal Pertama 2025

PT Astra International Tbk (ASII) menunjukkan performa yang solid di pasar otomotif Indonesia pada kuartal pertama tahun 2025. Meskipun pasar otomotif nasional mengalami sedikit kontraksi, Astra berhasil mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar dengan pangsa pasar yang signifikan.

Penjualan mobil secara nasional pada kuartal pertama 2025 tercatat sebesar 205.160 unit, mengalami penurunan sebesar 4,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Namun, Astra mampu mencatatkan penjualan sebanyak 110.812 unit, yang berarti menguasai 54 persen pangsa pasar otomotif nasional. Kontribusi terbesar berasal dari merek Toyota dan Daihatsu, yang masing-masing membukukan penjualan sebanyak 69.296 unit dan 34.999 unit. Sementara itu, merek Isuzu dan UD Trucks menyumbang total 6.517 unit.

Boy Kelana Soebroto, Head of Corporate Communications Astra, menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan bukti komitmen perusahaan dalam memenuhi kebutuhan pelanggan di tengah dinamika industri otomotif. Astra terus berupaya menghadirkan pilihan kendaraan yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan konsumen Indonesia.

Selain itu, Astra juga masih mendominasi segmen Low Cost Green Car (LCGC) dengan total penjualan mencapai 28.294 unit pada kuartal pertama 2025. Meskipun pangsa pasar LCGC Astra mengalami sedikit penurunan menjadi 69 persen dari rata-rata tahun sebelumnya sebesar 74 persen, perusahaan tetap menjadi pemain utama di segmen ini. Penjualan LCGC secara nasional sendiri tercatat melambat, dari 50.055 unit menjadi 41.104 unit.

Berikut rincian kontribusi penjualan dari masing-masing merek di bawah naungan Astra pada kuartal I/2025:

  • Toyota: 69.296 unit
  • Daihatsu: 34.999 unit
  • Isuzu: 6.517 unit
  • UD Trucks: Kontribusi dalam jumlah yang lebih kecil

Secara keseluruhan, Astra International menunjukkan ketahanan dan adaptabilitas yang baik di tengah kondisi pasar yang menantang. Dengan strategi yang tepat dan portofolio produk yang beragam, perusahaan optimis dapat terus mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di industri otomotif Indonesia.