Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memberikan klarifikasi terkait spekulasi seputar jadwal pelaksanaan Kongres partai. Yasonna Laoly, Ketua DPP PDIP, dengan tegas membantah isu yang menyebutkan bahwa Kongres diundur untuk menunggu selesainya proses hukum yang melibatkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto.

"Tidak, belum ada isu seperti itu," ujar Yasonna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (17/4/2025), menepis kabar yang beredar.

Yasonna menjelaskan bahwa saat ini, PDIP tengah fokus pada konsolidasi internal. Keputusan mengenai waktu pelaksanaan Kongres, lanjutnya, akan sepenuhnya bergantung pada arahan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

"Kita belum tahu, semua tergantung Ketua Umum. Kita lihat dan menunggu perintah dari Ketua Umum," imbuhnya.

Lebih lanjut, Yasonna menekankan bahwa Anggaran Dasar partai tidak menjadi kendala dalam penyelenggaraan Kongres. Fokus utama saat ini adalah memperkuat soliditas internal partai.

"Menurut Anggaran Dasar, tidak ada masalah. Kita hanya melakukan konsolidasi," tegasnya.

Ia juga menyoroti kompleksitas dalam menyelenggarakan sebuah Kongres, terutama setelah pelaksanaan Pemilu dan Pilkada. Persiapan logistik dan kehadiran anggota dari berbagai daerah memerlukan perencanaan yang matang dan anggaran yang signifikan.

"Mengadakan Kongres bukanlah hal yang mudah. Apalagi, kita baru saja menyelesaikan Pemilu dan Pilkada. Perlu biaya dan persiapan yang matang agar anggota dapat hadir dari berbagai daerah," jelas Yasonna.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, juga menyampaikan bahwa internal partai belum membahas secara detail mengenai persiapan Kongres. Puan membuka kemungkinan bahwa Kongres PDIP dapat diundur dari jadwal semula pada April 2025.

"Ada kemungkinan mundur dari bulan April, namun Insyaallah tidak akan melewati tahun 2025," kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/4).

Puan menekankan bahwa PDIP tidak ingin terburu-buru dalam membahas Kongres. Meskipun demikian, ia memastikan bahwa Kongres akan tetap dilaksanakan pada tahun 2025.

"Hingga saat ini, waktu pelaksanaan Kongres belum ditentukan. Kami akan mempertimbangkan situasi dan kondisi yang ada. Semua berjalan sesuai rencana," pungkas Puan.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa PDIP saat ini tengah memprioritaskan konsolidasi internal dan menunggu arahan dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk menentukan jadwal pasti pelaksanaan Kongres. Kepastian mengenai waktu pelaksanaan Kongres akan diumumkan setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk situasi politik dan kesiapan logistik.