Proses perceraian antara Muhammad Ibrahim, yang dikenal luas sebagai Baim Wong, dan Paula Verhoeven telah memasuki babak baru. Pasca putusan pengadilan, Baim Wong secara terbuka menyatakan harapannya agar Paula tidak mengajukan banding. Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Baim Wong di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, sebagai bentuk komitmennya untuk memprioritaskan kepentingan anak-anak mereka.

Baim Wong menekankan bahwa fokus utama dirinya dan Paula saat ini adalah kesejahteraan buah hati mereka. Ia menegaskan bahwa perceraian ini bukanlah tentang perebutan hak asuh anak. Baim Wong bahkan secara gamblang menyatakan akan memberikan hak asuh anak sepenuhnya kepada Paula. Hal ini dilakukan demi menghindari konflik berkepanjangan yang dapat berdampak negatif pada psikologis anak-anak.

Komitmen Penuh untuk Anak

"Saya bilang nggak usah (banding). Banding buat apa? Saya udah bilang, saya akan kasih hak asuh anak buat kita berdua. Kasihan anak-anak. Balik lagi, kalau kalian semua menonton, ini bukan mengenai rebutan anak," ujar Baim Wong, menegaskan kembali posisinya.

Pernyataan Baim Wong ini sekaligus menepis berbagai spekulasi yang beredar di masyarakat. Ia merasa perlu meluruskan kesalahpahaman yang mungkin timbul terkait perannya sebagai seorang ayah dalam situasi perceraian ini. Salah satu kekhawatiran terbesar Baim Wong adalah persepsi negatif dari publik, terutama dari kalangan ibu-ibu.

Klarifikasi Tuduhan Negatif

Baim Wong mengaku sangat terganggu dengan tuduhan yang menyebutkan dirinya melarang Paula untuk menginap bersama anak-anak. Ia dengan tegas membantah tuduhan tersebut, menyatakan bahwa ia tidak pernah menghalangi Paula untuk bertemu dan menghabiskan waktu bersama anak-anak mereka.

"Mungkin yang paling saya takuti ibu-ibu pada benci sama saya. Kenapa? Saya itu paling benci ada satu kejadian yang saya dengar, ada orang yang tidak mengizinkan ibunya ketemu anaknya. Itu saya benci banget," jelas Baim Wong, menunjukkan betapa pentingnya peran seorang ibu dalam kehidupan anak-anak.

Tidak Ada Pembatasan Interaksi Ibu dan Anak

Baim Wong menegaskan kembali bahwa ia tidak pernah berniat untuk membatasi interaksi antara Paula dan anak-anak mereka. Ia memahami betul bahwa anak-anak membutuhkan kehadiran dan kasih sayang dari kedua orang tua, meskipun mereka tidak lagi hidup bersama dalam satu rumah.

"Saya bilang di depan kalian semua, saya akan memberikan hak asuh anak ini kepada Paula. Jadi nggak usah, apa pun itu nggak usah ada naik banding atau apa," tegas Baim Wong, mengakhiri penjelasannya.

Baim Wong juga menyatakan bahwa dirinya tidak akan mengajukan banding atas putusan pengadilan. Ia berharap keputusan ini dapat menjadi solusi terbaik bagi semua pihak, terutama bagi masa depan anak-anak mereka. Baim Wong ingin fokus mencari jalan keluar yang damai dan menghindari perselisihan yang berkepanjangan.

Fokus pada Solusi Terbaik

"Di kejadian ini tiba-tiba orang bilang seperti itu ke saya, saya cuma klarifikasi satu aja, saya tidak pernah melarang Paula ketemu sama anak-anaknya, dan tidak pernah melarang Paula nginep sama anak-anaknya," ungkap Baim Wong, menyayangkan munculnya tuduhan tersebut.

Dengan pernyataan ini, Baim Wong berharap dapat meredakan kekhawatiran publik dan menegaskan kembali komitmennya sebagai seorang ayah yang bertanggung jawab. Ia ingin memastikan bahwa anak-anaknya tetap mendapatkan cinta dan perhatian yang cukup dari kedua orang tua, meskipun dalam situasi yang sulit.

"Itu yang bikin ibu-ibu pada benci sama saya dan juga teman saya. Saya bilang dengan sadar dan agama saya Islam, demi Allah, percaya atau nggak yang penting saya sampaikan," tutup Baim Wong, berharap pernyataannya dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.