Keterlibatan Febri Diansyah dalam Ekspose Kasus Harun Masiku Terungkap

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap bahwa mantan juru bicaranya, Febri Diansyah, pernah terlibat dalam ekspose atau gelar perkara terkait kasus dugaan suap dalam proses Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPR yang melibatkan Harun Masiku, mantan kader PDI-P.

Keterlibatan ini menjadi dasar bagi KPK untuk memanggil dan memeriksa Febri Diansyah di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, pada Senin, 14 April 2025. Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, menjelaskan bahwa pemeriksaan Febri dilakukan karena yang bersangkutan, saat menjabat sebagai Kepala Biro Humas KPK, pernah mengikuti salah satu ekspose perkara yang saat ini tengah ditangani oleh penyidik. Meskipun demikian, Tessa belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai peran spesifik Febri dalam ekspose tersebut, dengan alasan bahwa hal tersebut masih merupakan bagian dari materi penyidikan.

Sebelumnya, Febri Diansyah, yang kini menjadi bagian dari Tim Hukum Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, telah menyatakan bahwa dirinya tidak memiliki informasi rahasia terkait kasus Harun Masiku sejak tidak lagi bertugas di KPK. Pernyataan ini disampaikan setelah ia menjalani pemeriksaan sebagai saksi oleh penyidik KPK pada Senin, 14 April 2025, dalam kasus dugaan suap yang menjerat Harun Masiku dan Donny Tri Istiqomah sebagai tersangka.

Febri menjelaskan bahwa informasi yang ia ketahui terkait kasus tersebut terbatas pada informasi publik yang disiapkan untuk keperluan konferensi pers saat ia masih menjabat sebagai juru bicara KPK. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menguasai informasi rahasia mengenai kasus ini setelah meninggalkan KPK.

Berikut adalah poin-poin yang disampaikan Febri Diansyah setelah pemeriksaan:

  • Tidak menguasai informasi rahasia kasus Harun Masiku setelah tidak lagi di KPK.
  • Informasi yang diketahui bersifat publik dan untuk keperluan konferensi pers.
  • Mengetahui informasi umum dan pokok yang sudah terpublikasi.

Dengan adanya informasi ini, publik menanti perkembangan lebih lanjut dari KPK terkait sejauh mana keterlibatan Febri Diansyah dalam ekspose kasus Harun Masiku dan apakah informasi yang dimilikinya dapat membantu mengungkap fakta-fakta baru dalam kasus tersebut.