Raih Keuntungan Pasif: Lima Pilihan Investasi Ideal untuk Pemula

Merencanakan Kebebasan Finansial dengan Investasi Pasif

Di era yang serba dinamis ini, memiliki sumber penghasilan selain gaji bulanan menjadi semakin penting. Passive income, atau pendapatan pasif, menawarkan solusi menarik. Bayangkan, Anda tetap menghasilkan uang bahkan saat sedang beristirahat atau menikmati liburan. Investasi pasif memungkinkan hal tersebut, dan kabar baiknya, ada beragam pilihan investasi yang cocok untuk investor pemula.

Investasi pasif bukan hanya tentang menghasilkan uang, tetapi juga tentang membangun kebebasan finansial. Dengan memilih instrumen yang tepat, Anda dapat menciptakan aliran pendapatan yang stabil dan berkelanjutan, membantu Anda mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

Lima Pilihan Investasi Pasif yang Potensial

Berikut adalah lima aset investasi yang dapat Anda pertimbangkan untuk membangun passive income:

  • Deposito Berjangka: Pilihan aman dan populer, terutama bagi investor yang menghindari risiko tinggi. Deposito menawarkan suku bunga tetap dalam jangka waktu tertentu. Meskipun keuntungannya stabil, perlu diingat bahwa bunga deposito dikenakan pajak dan mungkin lebih rendah dari laju inflasi.

  • Investasi Properti: Properti telah lama menjadi sumber passive income yang handal. Anda dapat menyewakan rumah, apartemen, atau ruang komersial untuk menghasilkan pendapatan bulanan atau tahunan. Platform penyewaan properti online seperti Airbnb juga memudahkan Anda mengelola properti sewaan secara efisien.

  • Saham Dividen: Investasi saham pada perusahaan yang secara rutin membagikan dividen bisa menjadi sumber pendapatan pasif yang menarik. Dividen adalah bagian dari keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham. Pilihlah perusahaan dengan rekam jejak pembayaran dividen yang stabil, terutama dari sektor-sektor seperti perbankan, infrastruktur, atau barang konsumsi.

  • Reksa Dana Pendapatan Tetap: Jenis reksa dana ini mengalokasikan sebagian besar dananya pada obligasi atau surat utang, baik pemerintah maupun korporasi. Dikelola oleh manajer investasi profesional, reksa dana pendapatan tetap berpotensi memberikan pendapatan pasif yang stabil. Perhatikan kinerja historis manajer investasi, komposisi portofolio, dan biaya pengelolaan sebelum berinvestasi.

  • Surat Berharga Negara (SBN): SBN diterbitkan oleh pemerintah untuk membiayai berbagai proyek pembangunan. Dengan membeli SBN, Anda tidak hanya mendapatkan keuntungan finansial tetapi juga berkontribusi pada pembangunan negara. SBN menawarkan kupon atau imbal hasil tetap yang dibayarkan secara berkala. Pemerintah juga menyediakan platform e-SBN untuk kemudahan pembelian.

Memulai Investasi SBN dengan Mudah Melalui Platform Digital

Kini, berinvestasi pada SBN semakin mudah berkat adanya platform digital. Aplikasi keuangan seperti DANA menawarkan akses mudah dan transparan untuk membeli SBN. Anda dapat memulai investasi SBN dengan modal minimal Rp 1 juta.

Berikut langkah-langkah mudah untuk membeli SBN melalui aplikasi DANA:

  • Pilih menu SBN di aplikasi DANA.
  • Lakukan registrasi data dengan mengisi informasi yang diperlukan.
  • Pilih produk SBN yang tersedia dan baca detailnya, termasuk jenis SBN, tingkat kupon, dan jadwal pembayaran.
  • Masukkan jumlah pembelian sesuai kebutuhan, dengan kelipatan Rp 1 juta.
  • Lakukan pembayaran melalui saldo DANA atau rekening bank yang terhubung.

Setelah berhasil, Anda akan menerima bukti kepemilikan digital dan dapat memantau status investasi Anda melalui aplikasi.

Dengan proses yang mudah dan modal awal yang terjangkau, SBN menjadi pilihan investasi yang inklusif dan cocok untuk investor pemula. Selain mendapatkan imbal hasil tetap, Anda juga berkontribusi pada pembangunan negara.

Selain SBN, DANA juga menawarkan aset investasi lain seperti emas dan reksa dana. Mari mulai berinvestasi sekarang dan wujudkan kebebasan finansial Anda!