Antisipasi Jumat Agung dan Paskah, Polri Tingkatkan Keamanan di Rumah Ibadah

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) meningkatkan langkah-langkah pengamanan di seluruh gereja di Indonesia menjelang perayaan Jumat Agung dan Paskah. Peningkatan keamanan ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama periode penting bagi umat Kristiani.

Kombes Erdi A. Chaniago, Kabag Penum Divhumas Polri, menyatakan bahwa Polri telah memulai pengamanan sejak hari ini dan akan terus berlangsung selama rangkaian perayaan Paskah. Fokus utama adalah deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan, sehingga umat Kristiani dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan khidmat. “Polri berkomitmen penuh untuk mengawal pelaksanaan Ibadah Jumat Agung dengan aman dan tertib,” tegas Erdi.

Personel Polri akan bersinergi dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) untuk mengamankan gereja-gereja di seluruh Indonesia, termasuk Gereja Katedral di Jakarta. Kehadiran petugas keamanan di lapangan merupakan wujud pelayanan kepada masyarakat dan penghormatan terhadap nilai-nilai toleransi serta kebebasan beragama.

Jumlah personel yang diterjunkan akan disesuaikan dengan jumlah tempat ibadah di masing-masing wilayah. Setiap Polda telah diinstruksikan untuk melakukan persiapan optimal. Selain pengamanan fisik, Polri juga memperkuat patroli siber untuk mencegah penyebaran berita bohong (hoaks) dan konten provokatif yang dapat mengganggu suasana perayaan.

Selain fokus pada pengamanan tempat ibadah, Polri juga telah menyiapkan langkah-langkah pengamanan lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan selama libur panjang Paskah. Pengamanan akan dilakukan di jalan tol, jalur arteri, bandara, pelabuhan penyeberangan, dan kawasan wisata.

Berikut adalah poin-poin utama pengamanan yang dilakukan Polri:

  • Pengamanan Gereja: Peningkatan keamanan di seluruh gereja di Indonesia.
  • Deteksi Dini: Melakukan deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan.
  • Sinergi Stakeholder: Bekerjasama dengan berbagai pihak terkait untuk pengamanan.
  • Patroli Siber: Mencegah penyebaran hoaks dan konten provokatif.
  • Pengamanan Lalu Lintas: Mengamankan titik-titik rawan kemacetan selama libur panjang.

Dengan langkah-langkah ini, Polri berharap dapat menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh masyarakat Indonesia, khususnya umat Kristiani yang akan merayakan Jumat Agung dan Paskah.