Dapur Makan Bergizi Gratis Kalibata Kembali Beroperasi dengan Modal Pribadi di Tengah Sengketa Pendanaan

Dapur MBG Kalibata Lanjutkan Operasi di Tengah Persoalan Dana

Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan, yang dikelola oleh mitra bernama Ira Mesra, kembali beroperasi hari ini, Kamis (17/4/2025), dengan menggunakan dana pribadi. Langkah ini diambil setelah sempat terjadi penghentian operasional pada akhir Maret 2025 akibat dugaan keterlambatan pembayaran biaya operasional oleh Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN), pihak yang bekerja sama dengan dapur MBG tersebut.

Kuasa hukum Ira Mesra, Danna Harly, mengonfirmasi bahwa biaya operasional hari ini masih ditanggung oleh kliennya. Namun, ia juga menyampaikan adanya informasi bahwa penggantian biaya (reimbursement) akan segera dilakukan. "Sepengetahuan saya (biaya operasional hari ini) masih dari Ibu Ira, tapi informasi kemarin sih katanya untuk hari ini cepat ya reimburse," ujarnya.

Kendati demikian, Danna mengakui bahwa operasional dapur MBG belum berjalan optimal seperti sebelumnya. Masih terdapat beberapa aspek yang perlu diperbaiki dan disempurnakan. Hal ini disebabkan keputusan untuk melanjutkan operasional baru diambil pada malam sebelumnya, sehingga persiapan teknis belum sepenuhnya matang. Akibatnya, jumlah porsi makanan yang dihasilkan belum mencapai target 3.500 porsi per hari.

Proses Hukum Terus Berlanjut

Danna Harly menegaskan bahwa proses hukum yang telah dilaporkan kliennya terhadap Yayasan Media Berkat Nusantara di Polres Metro Jakarta Selatan akan tetap berjalan, meskipun mediasi telah dilakukan. Laporan polisi telah dibuat sebelum proses mediasi dimulai. Apabila yayasan tidak segera membayarkan biaya operasional yang tertunggak, pihaknya berencana untuk mengajukan gugatan perdata.

"Kita tunggu dulu nih. Kalau benar membayar, ya kita lihat dulu apakah sesuai dengan perjanjian Ibu Ira dengan yayasan atau tidak? Atau bagaimana?" kata Danna.

Dugaan Penggelapan Dana MBG Mencuat

Kasus ini bermula dari dugaan penggelapan dana Makan Bergizi Gratis (MBG) senilai hampir Rp 1 miliar yang melibatkan sebuah yayasan di Jakarta Selatan. Ira Mesra, vendor dapur MBG di Kalibata, melaporkan Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan penggelapan dana. Laporan tersebut teregistrasi dengan nomor LP/B/1160/IV/2025/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya tertanggal Kamis, 10 April 2025.

Menurut Danna Harly, yayasan tersebut diduga tidak menyalurkan dana MBG yang seharusnya digunakan untuk membiayai operasional dapur. Kliennya telah memasak lebih dari 65.000 porsi makanan, namun belum menerima pembayaran sepeser pun.

Diduga, Yayasan MBN telah menerima transfer dana sebesar Rp 386.500.000 dari Badan Gizi Nasional (BGN), lembaga pemerintah yang menaungi program MBG. Akan tetapi, dana tersebut diduga tidak disalurkan kepada mitra atau vendor yang seharusnya melaksanakan kegiatan memasak dan mendistribusikan makanan.

Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Perkembangan selanjutnya akan terus dipantau untuk memastikan kejelasan dan keadilan bagi semua pihak yang terlibat.