Aksi kurang terpuji dilakukan pemain bertahan Bayern Munich, Josip Stanisic, dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions melawan Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza. Insiden ini melibatkan dirinya dengan seorang ball boy di pinggir lapangan.

Pertandingan yang berlangsung sengit pada Kamis (18/4/2025) tersebut berakhir imbang 2-2. Hasil ini memastikan Inter Milan melaju ke babak semifinal dengan agregat 4-3, setelah memenangkan leg pertama di kandang Bayern Munich dengan skor 2-1.

Ketegangan memuncak di saat Bayern Munich berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan agregat. Stanisic, yang tampak frustrasi, berusaha mengambil bola dengan cepat dari pinggir lapangan. Diduga karena merasa ball boy tersebut bergerak terlalu lambat, Stanisic mendorongnya hingga terjatuh dari kursi.

Tindakan ini memicu reaksi dari para pemain cadangan Inter Milan yang menyaksikan kejadian tersebut. Mereka tampak marah dan berusaha membela ball boy yang menjadi korban.

Insiden tersebut dengan cepat menyebar di media sosial dan menuai kecaman dari banyak pihak. Stanisic kemudian menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya. Namun, ia juga menyayangkan taktik mengulur-ulur waktu yang menurutnya diterapkan oleh Inter Milan.

"Setiap tim di dunia ini melakukan segala cara untuk mengamankan keunggulan, termasuk membuang-buang waktu. Inter Milan sedikit lebih baik dalam hal itu daripada tim lain," ujar Stanisic, seperti dikutip dari ESPN.

"Mungkin tindakan saya agak bodoh dan saya minta maaf telah mendorongnya. Pada saat itu, saya benar-benar kesal karena taktik seperti ini dimainkan dan saya merasa itu tidak perlu," imbuhnya.

Berikut adalah rangkuman kejadian:

• Pertandingan: Inter Milan vs Bayern Munich, leg kedua perempat final Liga Champions
• Skor: 2-2 (agregat 4-3 untuk Inter Milan)
• Kejadian: Josip Stanisic mendorong ball boy di pinggir lapangan
• Alasan: Stanisic frustrasi dengan taktik mengulur waktu Inter Milan
• Reaksi: Permintaan maaf dari Stanisic dan kecaman di media sosial

Disclaimer: Informasi di atas disusun berdasarkan fakta yang ada dan bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas dan objektif mengenai insiden tersebut.