Penggunaan Kental Manis Berlebihan dalam Es Cokelat Jadi Sorotan

Gerai minuman es cokelat di Thailand baru-baru ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, khususnya TikTok, setelah video yang memperlihatkan proses pembuatan minumannya viral. Dalam video yang diunggah oleh akun @ananblingbling, terlihat seorang penjual menggunakan satu kaleng penuh kental manis untuk setiap gelas es cokelat yang dibuat.

Praktik ini menuai beragam reaksi dari warganet. Banyak yang merasa ngeri dan khawatir akan dampak kesehatan dari konsumsi gula yang sangat tinggi. Kental manis, yang seringkali disalahpahami sebagai susu, memang mengandung kadar gula yang sangat tinggi. Penggunaan berlebihan dalam minuman sehari-hari dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan.

Bahaya Konsumsi Gula Berlebihan

Kental manis, sebagaimana dijelaskan oleh GoApotik, mengandung sekitar 40-45% gula dengan kandungan kalori mencapai 278 per kaleng (300g). Mengonsumsi gula dalam jumlah besar secara teratur dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius, di antaranya:

  • Obesitas
  • Diabetes
  • Penyakit jantung
  • Kerusakan gigi
  • Gangguan tenggorokan
  • Kerusakan organ
  • Stunting pada anak (khususnya jika diberikan pada anak-anak sebagai pengganti nutrisi yang lebih seimbang)

HealthHub merekomendasikan asupan gula harian tidak melebihi 10% dari total asupan energi harian. Bagi orang dewasa dengan asupan kalori 2000 Kkal, batasan ini setara dengan sekitar 50 gram atau 10 sendok teh gula.

Penggunaan kental manis sebanyak satu kaleng penuh dalam satu gelas es cokelat jelas jauh melampaui batas rekomendasi tersebut. Meskipun minuman tersebut mungkin terasa nikmat pada tegukan pertama, konsumsi berlebihan dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan jangka panjang. Masyarakat diimbau untuk lebih bijak dalam mengonsumsi makanan dan minuman manis, serta memperhatikan kandungan gula yang tersembunyi dalam berbagai produk olahan.