Pameran otomotif, sebuah ajang unjuk gigi teknologi dan desain kendaraan, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari industri otomotif global. Sementara di Indonesia, gelaran seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) dan Indonesia International Motor Show (IIMS) baru populer dalam dua dekade terakhir, sejarah pameran otomotif di Amerika Serikat ternyata jauh lebih panjang, bahkan mencapai 125 tahun.

New York International Auto Show (NYIAS) baru saja merayakan edisi ke-125 pada tahun 2025, menandai tonggak sejarah yang mengesankan sejak pertama kali diselenggarakan pada tahun 1900. Pada awal kemunculannya, pameran ini bertempat di Madison Square Garden, New York, dan menampilkan "kereta tanpa kuda," sebuah inovasi yang menjadi cikal bakal mobil modern. Meskipun baru pertama kali diadakan, NYIAS langsung menarik perhatian publik. Lebih dari 69 peserta pameran dan 48.000 pengunjung tercatat hadir, menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap perkembangan teknologi otomotif pada masa itu.

Seiring berjalannya waktu, NYIAS berkembang menjadi panggung penting bagi industri otomotif. Pada tahun 1924, Chrysler memperkenalkan mobil pertamanya dengan mesin 6 silinder yang inovatif, menandai langkah besar dalam pengembangan teknologi mesin. Memasuki era 1950-an, pameran ini semakin menarik dengan kehadiran mobil konsep futuristik. Kendaraan-kendaraan yang dipamerkan tidak hanya ditujukan untuk penjualan, tetapi juga untuk memamerkan teknologi masa depan, memberikan gambaran tentang arah perkembangan industri otomotif.

Pada dekade 1980-an, merek-merek otomotif global mulai unjuk gigi di NYIAS. Lexus dan Infiniti, dua merek mewah yang kini dikenal luas, memulai debut mereka di panggung New York Auto Show. Sementara itu, pada tahun 2000-an, isu ramah lingkungan mulai mendominasi, dengan Toyota Prius Hybrid menjadi bintang pameran pada tahun 2004, menunjukkan komitmen industri terhadap keberlanjutan.

Perayaan 125 tahun NYIAS pada tahun ini menjadi momen spesial, dengan menampilkan deretan mobil klasik dari awal abad ke-20 hingga kendaraan canggih masa kini. Pameran ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk melihat evolusi otomotif dari masa ke masa, serta untuk mengapresiasi inovasi dan teknologi yang telah mengubah cara kita bepergian.

Kendati NYIAS terkesan sebagai pionir karena sejarahnya yang panjang, pameran ini bukanlah pameran otomotif tertua di dunia. Beberapa pameran di Eropa memiliki sejarah yang lebih panjang, termasuk:

• Paris Motor Show (1898): Pameran otomotif tertua di dunia, pertama kali diselenggarakan pada tahun 1898.
• Berlin Motor Show (IAA) (1897): Lahir di Jerman pada tahun 1897, juga memiliki sejarah yang kaya.
• Brussels Motor Show (1902): Diselenggarakan oleh FEBIAC di Belgia, pameran ini masih berlangsung hingga saat ini.