Tren Pasar Sewa Ritel Jakarta Semester II 2024: Premium Grade A Meroket, Lainnya Stabil

Tren Pasar Sewa Ritel Jakarta Semester II 2024: Premium Grade A Meroket, Lainnya Stabil

Pasar sewa ritel di Jakarta menunjukkan dinamika yang menarik pada semester II 2024. Berdasarkan data terbaru dari Knight Frank Indonesia, segmen premium Grade A mengalami lonjakan harga sewa yang signifikan, sementara kelas lainnya relatif stabil. Hal ini diungkapkan oleh Syarifah Syaukat, Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia, dalam konferensi pers daring Jakarta Property Highlight H2 2024 Retail & Industrial Sectors pada Kamis (6/3/2025).

Syarifah menjelaskan, kenaikan harga sewa paling mencolok terjadi pada properti ritel kelas Premium Grade A, yang menyasar segmen pasar menengah ke atas. Harga sewa rata-rata untuk kategori ini mencapai angka Rp 1.740.883 per meter persegi per bulan. Kenaikan ini mencerminkan tingginya permintaan dan daya tarik lokasi premium di Jakarta. Sementara itu, kelas Grade A mencatat harga sewa rata-rata Rp 1.031.436 per meter persegi per bulan, menunjukkan tren yang relatif stabil dibandingkan dengan Premium Grade A.

Berbeda dengan kelas Premium Grade A dan Grade A, kelas Grade B dan Grade C menunjukkan angka sewa yang relatif konsisten. Harga sewa rata-rata untuk Grade B berada di angka Rp 583.771 per meter persegi per bulan, sedangkan Grade C tercatat sebesar Rp 445.945 per meter persegi per bulan. Stabilitas harga sewa di kelas B dan C ini mengindikasikan adanya keseimbangan antara penawaran dan permintaan di segmen pasar tersebut.

Tidak hanya harga sewa yang mengalami perubahan, tarif layanan atau service charge juga ikut terpengaruh. Kenaikan service charge tercatat di semua kelas, kecuali Premium Grade A yang telah mengalami penyesuaian sejak semester I 2024. Premium Grade A mencatat service charge tertinggi sebesar Rp 227.291 per bulan, diikuti Grade A dengan Rp 165.828 per bulan. Grade B dan C masing-masing tercatat sebesar Rp 137.912 dan Rp 118.586 per bulan.

Secara keseluruhan, total pasokan ritel eksisting di Jakarta pada semester II 2024 mencapai 4.308.008 meter persegi, dengan tingkat okupansi mencapai 77,55%. Meskipun demikian, masih terdapat ruang kosong yang cukup signifikan, yaitu sekitar 966.937 meter persegi. Prospek pasar sewa ritel di Jakarta tetap menjanjikan dengan adanya rencana pengembangan empat pusat ritel baru di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat dengan total luas area yang dapat disewa mencapai 155.360 meter persegi. Perkembangan ini diharapkan dapat semakin mendorong dinamika pasar dan memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.

Ringkasan Data Harga Sewa dan Service Charge (Rp/m²/bulan):

Kelas Harga Sewa Service Charge
Premium Grade A 1.740.883 227.291
Grade A 1.031.436 165.828
Grade B 583.771 137.912
Grade C 445.945 118.586