Trans Metro Dewata Siap Layani Masyarakat Bali Kembali Sebelum Perayaan Galungan
Setelah sempat menghentikan operasionalnya, layanan bus Trans Metro Dewata di Bali dijadwalkan untuk kembali melayani masyarakat mulai 20 April 2025. Kabar baik ini disampaikan oleh Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Bali, Nyoman Sunarya.
Layanan transportasi publik yang dikenal dengan warna merahnya ini diharapkan dapat menjadi solusi mobilitas yang terjangkau dan efisien bagi warga Bali. Dengan tarif yang ditetapkan mulai dari Rp 4.000, Trans Metro Dewata menawarkan alternatif transportasi yang ekonomis di tengah aktivitas masyarakat yang semakin meningkat.
Menurut Nyoman Sunarya, masyarakat dapat dengan mudah menemukan bus Trans Metro Dewata di halte-halte yang telah ditentukan. Frekuensi kedatangan bus juga telah diatur sedemikian rupa dengan perkiraan waktu tunggu antar-bus sekitar 15 hingga 16 menit. Perubahan headway ini disebabkan adanya pengurangan jumlah armada bus yang beroperasi.
Jam operasional Trans Metro Dewata akan dimulai sejak pukul 04.30 WITA untuk keberangkatan pertama dan berakhir pada pukul 19.00 WITA untuk keberangkatan terakhir. Perlu diperhatikan bahwa jadwal operasional dapat bervariasi di setiap koridor.
Untuk memudahkan pengguna dalam memantau pergerakan bus, Dinas Perhubungan Bali mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi Mitra Darat yang telah digunakan sejak awal pengoperasian Trans Metro Dewata. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk melacak posisi bus secara real-time dan memperkirakan waktu kedatangan di halte terdekat. Selain aplikasi Mitra Darat, terdapat pula aplikasi Trans Metro Dewata yang secara spesifik dipantau oleh UPTD Sarbagita (Pemerintah Kota Denpasar, Pemerintah Kabupaten Badung, Gianyar, dan Tabanan).
Dinas Perhubungan Bali menargetkan tingkat keterisian bus Trans Metro Dewata dapat mencapai minimal 70 persen setelah kembali beroperasi. Target ini dianggap krusial untuk menjaga keberlangsungan operasional layanan transportasi publik ini. Dengan kapasitas 35 orang dan 22 tempat duduk, setiap bus diharapkan dapat mengangkut rata-rata 24 penumpang.
Guna mencapai target keterisian tersebut, Dinas Perhubungan Bali mengimbau Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali untuk menggunakan bus Trans Metro Dewata minimal sekali dalam seminggu, khususnya bagi mereka yang bekerja di kantor.
Berikut adalah rute yang akan dilalui oleh Trans Metro Dewata :
- Koridor 1: Gor GOR Ngurah Rai – Bandara Ngurah Rai
- Koridor 2: Central Parkir Kuta – Ubung
- Koridor 3: Mall Galeria – GWK
- Koridor 4: Terminal Ubung – Dalung – Sempidi – Mengwi
- Koridor 5: GOR Ngurah Rai – Nusa Dua
- Koridor 6: Sentral Parkir Kuta – Seminyak – Canggu
Dengan kembalinya Trans Metro Dewata, diharapkan dapat memberikan kemudahan akses transportasi bagi masyarakat Bali serta mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi kemacetan dan meningkatkan kualitas udara.