Aparat kepolisian berhasil mengamankan seorang wanita berinisial TNA (32) terkait kasus penipuan yang dilakukannya di sebuah pusat perbelanjaan di kawasan Jakarta Selatan. Modus operandi yang digunakan pelaku adalah dengan memanipulasi bukti transfer pembayaran.

Kejadian ini bermula pada Jumat (11/4) sekitar pukul 20.05 WIB, saat TNA berbelanja di sebuah toko pakaian bernama Jenahara yang berlokasi di Mal Pondok Indah. Aksi penipuan ini terungkap setelah video yang memperlihatkan pelaku mengedit bukti pembayaran melalui telepon selulernya viral di media sosial. Dalam video tersebut, dinarasikan bahwa TNA melakukan transaksi dengan total belanja lebih dari Rp 2 juta dan memalsukan bukti pembayaran transfer ke rekening perusahaan.

Kompol Nurma Dewi, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa pihaknya segera menindaklanjuti kasus yang viral tersebut. Menurutnya, pelaku melakukan aksinya saat kondisi toko sedang ramai pengunjung. TNA melakukan pembayaran via mobile banking sebesar Rp 2.186.400 dan menunjukkan bukti transfer kepada kasir toko untuk difoto. Namun, pada hari Senin (14/4), pihak keuangan toko melaporkan adanya selisih antara jumlah barang yang terjual dengan uang yang diterima.

Kecurigaan ini mendorong penjaga kasir untuk memeriksa rekaman CCTV toko. Dari rekaman tersebut, terlihat jelas bahwa orang yang diduga melakukan penipuan adalah TNA. Kasir yang merasa dirugikan kemudian memviralkan aksi penipuan tersebut di media sosial, dan pihak kepolisian segera mengambil tindakan.

Setelah video tersebut viral, korban dihubungi oleh pelaku melalui Instagram yang mengatakan akan mengembalikan barang yang sudah dibeli. Pengembalian yang dilakukan pelaku hanya sebagian dari yang telah dibeli. Korban pun sempat menanyakan asal barang itu dikirim dan didapati barang yang diantar ke toko itu berasal dari sebuah hotel. Pada Selasa (15/4), tim Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Berdasarkan informasi tersebut, tim opsnal langsung menuju hotel tempat pelaku menginap. Setelah berkoordinasi dengan resepsionis, pelaku ditemukan di kamar nomor 15 dan langsung diamankan ke Polres Metro Jakarta Selatan.

Setelah penangkapan, TNA mengakui perbuatannya dan menyampaikan permintaan maaf kepada pihak toko Jenahara. Dalam video yang beredar, TNA mengucapkan terima kasih kepada manajemen toko Jenahara atas kebesaran hatinya memaafkan perbuatannya. Ia juga meminta maaf kepada kasir yang telah menjadi korban penipuannya.

TNA juga berterima kasih kepada Polres Metro Jakarta Selatan yang telah memediasi antara dirinya, korban, dan pelapor, sehingga ia dapat mengganti kerugian yang ditimbulkan. Ia bersyukur karena masalah ini telah dimediasi dan ia dapat kembali ke keluarganya.