Dandim Depok Sambangi Kampus UI: Diskusi Santai Bersama Mahasiswa Hingga Larut Malam

Kedatangan Komandan Distrik Militer (Dandim) 0508/Depok, Kolonel Infanteri Imam Widhiarto, ke Universitas Indonesia (UI) pada malam acara Konsolidasi Nasional Mahasiswa menjadi sorotan. Pertemuan yang berlangsung hingga larut malam itu memicu rasa ingin tahu tentang topik yang dibahas.

Kolonel Infanteri Imam Widhiarto menjelaskan bahwa kehadirannya di Pusat Kegiatan Mahasiswa (Pusgiwa) UI pada Rabu, 16 April, adalah atas undangan seorang mahasiswa berinisial F dan Kepala Bagian Pengamanan (Kabagpam) UI berinisial AR. Setibanya di lokasi sekitar pukul 21.00 WIB, ia diarahkan menuju kantin Pusgiwa yang sudah tutup.

"Sebagai tamu, saya mengikuti arahan tuan rumah meskipun merasa heran mengapa diskusi dilakukan di kantin yang sudah tidak beroperasi," ujarnya dalam keterangan tertulis yang disampaikan melalui Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Brigjen Kristomei Sianturi.

Menurut Imam, suasana pertemuan berlangsung santai dan akrab. Ia bersama seorang Bintara Pembina Desa (Babinsa) Depok, yang mengenakan seragam dinas, terlibat dalam perbincangan dengan lima mahasiswa hingga pukul 00.30 WIB. Imam menegaskan bahwa kedatangannya semata-mata untuk memenuhi undangan dari mahasiswa yang dikenalnya.

Diskusi yang berlangsung selama beberapa jam tersebut mencakup berbagai topik, mulai dari pengalaman pekerjaan hingga perbedaan pandangan dalam beragama. Kolonel Infanteri Imam Widhiarto menjelaskan bahwa awalnya, perkenalan diri menjadi agenda utama mengingat hanya satu mahasiswa yang dikenalnya.

"Kami saling bertukar informasi mengenai latar belakang, keyakinan, dan pengalaman dinas saya. Kemudian, kami membahas persamaan dan perbedaan cara pandang terhadap cita-cita sebagai anak bangsa, dari perspektif seorang anggota TNI dan mahasiswa," jelasnya.

Berikut adalah poin-poin utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut:

  • Perkenalan Diri: Sesi awal digunakan untuk saling mengenal antara Dandim dan para mahasiswa.
  • Latar Belakang: Diskusi mengenai asal daerah, agama, dan pengalaman dinas Kolonel Infanteri Imam Widhiarto.
  • Persamaan dan Perbedaan Pandangan: Pembahasan mengenai cara pandang terhadap cita-cita bangsa dari sudut pandang TNI dan mahasiswa.

Di tengah perbincangan, mahasiswa berinisial F berpamitan untuk mengantar rekannya pulang. Namun, beberapa mahasiswa lain tetap melanjutkan diskusi hingga larut malam. Setelah pertemuan usai, para mahasiswa mengantar Kolonel Infanteri Imam Widhiarto hingga mobil dan berpamitan dengan baik.