Tim Nasional Indonesia terus memantau perkembangan Emil Audero Mulyadi, penjaga gawang yang diproyeksikan untuk memperkuat skuad Garuda dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan China. Laga yang akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 5 Juni mendatang ini, menjadi sangat penting bagi Timnas Indonesia dalam upaya mengamankan posisi di Grup C dan melaju ke babak selanjutnya.

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, bersama pelatih kiper Sjoerd Woudenberg, telah melakukan perjalanan ke Italia untuk secara langsung melihat performa Emil Audero. Mereka menyaksikan pertandingan Serie B antara Palermo melawan Carrarese pada tanggal 21 April lalu. Kehadiran mereka di markas Palermo menunjukkan keseriusan tim pelatih dalam menilai kesiapan dan kemampuan Emil Audero.

Absennya Maarten Paes akibat akumulasi kartu kuning memberikan peluang bagi Emil Audero untuk tampil sebagai penjaga gawang utama. Pemantauan intensif ini bertujuan untuk memastikan bahwa Emil dalam kondisi terbaik dan siap mengemban tanggung jawab besar di bawah mistar gawang Timnas Indonesia.

Penampilan Emil Audero bersama Palermo musim ini menjadi perhatian khusus. Meskipun menjadi andalan di Palermo, statistik menunjukkan bahwa Emil telah kebobolan 14 gol dan hanya mencatatkan 2 clean sheet dari sembilan pertandingan. Secara keseluruhan musim ini, ia telah bermain 17 kali bagi Como 1907 dan Palermo, kebobolan 32 kali, dan mencatatkan 2 clean sheet.

Emil Audero telah menjalani proses naturalisasi dan bergabung dengan Timnas Indonesia pada bulan Maret lalu. Ia menjalani proses naturalisasi bersama Dean James dan Joey Pelupessy. Dean James telah melakukan debutnya melawan Australia, sementara Joey Pelupessy bermain saat menghadapi Bahrain. Namun, pada dua pertandingan tersebut, Emil Audero belum mendapatkan kesempatan untuk bermain.

Timnas Indonesia menargetkan poin penuh dalam pertandingan melawan China untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026. Kehadiran Emil Audero diharapkan dapat memberikan tambahan kekuatan dan kepercayaan diri bagi lini belakang Garuda. Pemantauan yang dilakukan oleh tim pelatih merupakan bagian dari persiapan matang untuk menghadapi tantangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026.