Kongres PDI-P yang direncanakan berlangsung pada tahun 2025 mendatang, menjadi momentum penting bagi partai berlambang banteng ini. Di tengah persiapan yang terus dimatangkan, aspirasi kuat dari para kader muncul, menghendaki Megawati Soekarnoputri untuk kembali menahkodai PDI-P sebagai ketua umum.

Ketua DPP PDI-P, Djarot Saiful Hidayat, menyampaikan bahwa keinginan agar Megawati kembali memimpin partai merupakan suara bulat dari para kader. Pernyataan ini mengindikasikan soliditas internal partai dalam mendukung kepemimpinan Megawati. Konsolidasi internal terus dilakukan untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan kongres.

Menurut Djarot, kongres mendatang akan menjadi ajang pengukuhan kembali Megawati sebagai ketua umum, sejalan dengan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang telah dilaksanakan sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa PDI-P memberikan kepercayaan penuh kepada Megawati untuk terus memimpin dan membawa partai menuju arah yang lebih baik.

Sebelumnya, Ketua DPP PDI-P, Puan Maharani, memberikan sinyal bahwa pelaksanaan kongres dapat saja mengalami perubahan jadwal dari rencana awal pada April 2025. Meskipun demikian, Puan memastikan bahwa kongres tetap akan diselenggarakan pada tahun 2025, tanpa penundaan hingga tahun berikutnya.

Puan menjelaskan bahwa keputusan mengenai waktu dan tempat pelaksanaan kongres masih belum ditetapkan. PDI-P memilih untuk tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan, sambil terus mencermati perkembangan situasi dan kondisi politik nasional. Meskipun demikian, Puan menegaskan bahwa persiapan kongres tetap berjalan sesuai dengan tahapan yang telah direncanakan.

Dengan aspirasi kuat dari para kader dan persiapan yang terus dimatangkan, Kongres PDI-P tahun 2025 diprediksi akan menjadi momentum penting bagi partai dalam memperkuat soliditas dan merumuskan strategi untuk menghadapi tantangan politik di masa depan. Dukungan solid kepada Megawati Soekarnoputri mencerminkan keyakinan partai terhadap kepemimpinannya dalam membawa PDI-P menuju kejayaan.