Paula Verhoeven Menanti Tindak Lanjut KY Terkait Laporan Dugaan Pelanggaran Etik Hakim Perceraian

Paula Verhoeven tengah menantikan respons dari Komisi Yudisial (KY) terkait laporannya atas dugaan pelanggaran kode etik oleh hakim yang menangani perkara perceraiannya. Laporan ini diajukan lantaran Paula menduga hakim tersebut terlalu terbuka dalam mengungkapkan penyebab perceraian, yang menurutnya melibatkan pihak ketiga.

Alvon Kurnia Palma, kuasa hukum Paula Verhoeven, memberikan keterangan terkait perkembangan laporan tersebut setelah melakukan pengaduan ke Komisi Yudisial. Menurutnya, Komisi Yudisial akan melakukan telaah untuk menentukan apakah laporan yang diajukan memenuhi syarat untuk diproses lebih lanjut.

"Dari situ nanti mereka (KY) akan menentukan apakah memang pelaporan kami itu akan diproses atau tidak," ujar Alvon Kurnia Palma.

Alvon juga menyinggung perihal pertemuan dengan pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea. Ia menjelaskan bahwa pertemuan tersebut lebih bersifat silaturahmi dan belum membahas secara mendalam terkait aspek hukum dari kasus perceraian Paula.

"Gak, gak ada. Ya pada intinya sih sebenarnya dalam rangka-rangka silaturahmi," jelas Alvon.

Kendati demikian, Alvon berjanji akan terus berkomunikasi dengan Paula untuk menyampaikan perkembangan terbaru terkait proses di Komisi Yudisial. Ia mengakui bahwa dirinya belum dapat memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan KY untuk memberikan tanggapan atau apakah hakim yang bersangkutan akan dipanggil untuk dimintai keterangan.

"Dan kemudian setelah itu apakah akan dipanggil para pihak atau tidak gitu kan.Itu mungkin yang bisa saya sampaikan gitu ya. Bagaimana berapa lama itu kan di luar kendali saya," bebernya.

Lebih lanjut, Alvon mengungkapkan bahwa Paula sempat mengalami tekanan emosional setelah putusan perceraian tersebut. Ia menyebutkan bahwa Paula sempat menangis karena kondisi yang dialaminya. Alvon berharap agar masyarakat dapat lebih bijak dalam menanggapi permasalahan ini, mengingat tekanan yang dialami Paula di media sosial sangat besar.

"Ya intinya kan ini ada tekanan besar gitu kan pada dia sekarang di sosmed gitu kan. Nah itu yang perlu diperbaiki lah ya," tuturnya.

Alvon menekankan pentingnya dukungan bagi Paula, terutama karena ia adalah seorang ibu dari dua anak yang berada dalam situasi yang rentan. Ia berharap agar Paula mendapatkan dukungan yang dibutuhkan untuk melewati masa sulit ini.

"Nah ini menurut saya menjadi suatu hal yang perlu disupport lah dia. Apalagi ini kan sangat rentan ya. Kelompok rentan ya. Anak-anak segala macam," pungkasnya.