Warung Madun Sempat Terpuruk Akibat Ulasan Negatif, Bang Madun Pilih Memaafkan dan Mendoakan

Kisah pahit dialami oleh Bang Madun, pemilik Warung Madun Oseng Oseng, ketika usahanya menerima ulasan pedas dari sejumlah food vlogger, termasuk Aa Juju dan Codeblu. Dampaknya, bisnis kuliner yang ia rintis hampir mengalami kebangkrutan.

Meski merasakan sakit hati yang mendalam atas kejadian tersebut, Bang Madun memilih untuk tidak menyimpan dendam. Dalam sebuah kesempatan di acara Rumpi: No Secret, ia mengungkapkan bahwa rasa sakit seperti itu sudah menjadi bagian dari perjalanan hidupnya. Ia bahkan tetap mendoakan para food vlogger yang pernah memberikan ulasan negatif terhadap warungnya.

"Doain. Gue bukan hanya sama beliau disakiti. Sama saudara, sama tetangga, sama teman, sama teman akrab. Semua sering udah gue alami. Ujung-ujungnya, tapi gue mah doain saja sih," ungkap Bang Madun.

Bang Madun menyadari bahwa dalam kehidupan bermasyarakat, kita tidak bisa lepas dari interaksi dengan berbagai macam karakter manusia. Terkadang, orang-orang terdekat pun bisa menyimpan niat yang kurang baik.

Ia berharap agar para food vlogger tidak menjadi oknum yang justru merugikan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Sebaliknya, ia berharap mereka dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan para pengusaha kuliner seperti dirinya.

"Doanya ya Allah, ya Tuhanku semoga ini orang jadi orang yang benar. Kalau memang di dunia vlogger, bantu UMKM Indonesia," harapnya.

Bahkan, Bang Madun secara berkelakar mengungkapkan keinginannya untuk berkolaborasi dengan salah satu food vlogger tersebut jika mereka telah memiliki pemikiran yang lebih positif. Ia membayangkan bisa membuka restoran bersama dengan menu andalan masing-masing.

"Seandainya suatu saat nanti dia udah lempeng pikirannya ya Allah kabulkanlah doa saya, gue kepengin punya restoran sama dia, tapi ada syaratnya kalau gue kepengin punya restoran sama dia. Satu masakan dia, satu masakan gue. Siapa tahu dia mau," ujarnya.

Bang Madun menegaskan bahwa doa yang ia panjatkan untuk para food vlogger adalah urusan pribadinya dengan Tuhan. Ia tidak perlu mengumbar doanya di depan umum.

"Tetap didoain, doanya baik-baik, tapi kita rahasia kita punya hati sama Allah, nggak usah kita ungkapin di sini. Kalau udah ketemu orangnya, lihat orangnya 'Eh Bang Madun gue kasihan aja nggak tega, gue maafin," jelasnya.

Ia mengakui bahwa dirinya sempat dianggap tantrum saat usahanya terpuruk. Namun, ia menganggap hal itu sebagai cara untuk melepaskan emosi yang terpendam. Akibat penurunan omzet, Bang Madun terpaksa merumahkan sebagian karyawannya yang notabene adalah saudara dan sepupunya. Keputusan ini diambil sebagai upaya untuk membantu perekonomian keluarga besarnya.