Jakarta, [Tanggal] - Peringatan Hari Kartini tahun ini dimeriahkan dengan inisiatif Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk memberikan layanan transportasi umum gratis bagi seluruh masyarakat. Program ini mencakup layanan Transjakarta, MRT, dan LRT, yang bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada kaum perempuan serta mendorong penggunaan transportasi publik.

Inisiatif ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat, termasuk warga Tangerang Selatan yang berbondong-bondong datang ke Jakarta untuk memanfaatkan kesempatan ini. Salah satunya adalah Nana, seorang pensiunan berusia 66 tahun, yang mengaku sangat antusias untuk mencoba MRT dan LRT untuk pertama kalinya. "Saya ingin merasakan bagaimana naik MRT. Anak saya menyarankan untuk mencoba mumpung gratis," ujarnya saat ditemui di Halte CSW.

Nana memulai perjalanannya dari Pondok Aren, Tangerang Selatan, dengan menggunakan Transjakarta. Ia tidak memiliki tujuan khusus, melainkan hanya ingin berkeliling Jakarta sambil menikmati fasilitas transportasi publik yang modern. "Saya hanya ingin naik MRT, tanpa harus turun. Saya ingin merasakan sensasinya," tambahnya.

Selain Nana, Arumi, seorang ibu rumah tangga berusia 40 tahun, juga mengaku senang dengan adanya program ini. Ia memanfaatkan kesempatan ini untuk berjalan-jalan santai sambil menunggu anaknya pulang sekolah. "Saya tadi naik dari Kota, rencananya mau ke Blok M, tapi akhirnya memutuskan untuk naik MRT saja. Lumayan untuk jalan-jalan," katanya.

Arumi berharap program serupa dapat diadakan kembali di masa depan, tidak hanya pada Hari Kartini saja, tetapi juga pada momen-momen tertentu lainnya. "Akan sangat menyenangkan jika program ini bisa diadakan secara berkala. Misalnya, pada hari-hari tertentu atau momen-momen spesial lainnya," harapnya.

Tania, seorang pekerja berusia 25 tahun, juga merasakan manfaat dari program transportasi umum gratis ini. Ia mengaku sangat terbantu karena dapat menghemat biaya transportasi untuk pergi dan pulang kerja. "Program ini sangat membantu, terutama bagi pelajar dan pekerja," ujarnya.

Inisiatif Pemprov DKI Jakarta ini tidak hanya memberikan kemudahan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi ajang promosi transportasi publik. Banyak warga yang sebelumnya belum pernah menggunakan MRT dan LRT menjadi tertarik untuk mencoba dan merasakan manfaatnya. Diharapkan, hal ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih memilih transportasi publik sebagai alternatif transportasi sehari-hari.

Dengan adanya program transportasi gratis ini, Pemprov DKI Jakarta menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong penggunaan transportasi publik yang berkelanjutan.