Ancaman Petir Terhadap Perangkat Elektronik Rumah Tangga: Fakta dan Mitigasi

Fenomena alam seperti hujan deras yang disertai petir seringkali memicu kekhawatiran terhadap keamanan perangkat elektronik di rumah. Nasihat umum yang sering kita dengar adalah untuk segera mematikan dan mencabut peralatan elektronik seperti televisi, komputer, dan radio saat badai petir melanda. Namun, seberapa validkah anggapan bahwa petir dapat membahayakan perangkat elektronik, dan langkah-langkah apa yang dapat kita ambil untuk melindungi aset berharga kita?

Kekhawatiran ini bukan tanpa dasar. Menurut Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat, sambaran petir di dekat jaringan listrik dapat memicu lonjakan tegangan yang merambat melalui kabel dan berpotensi merusak peralatan elektronik yang terhubung. Lonjakan tegangan ini terjadi karena petir melepaskan energi listrik yang sangat besar dalam waktu singkat, yang dapat membanjiri sistem kelistrikan dan menyebabkan kerusakan pada komponen sensitif dalam perangkat elektronik.

Langkah-langkah Mitigasi untuk Melindungi Perangkat Elektronik

Ada beberapa langkah antisipatif yang dapat diambil untuk meminimalkan risiko kerusakan akibat petir:

• Mencabut Perangkat Elektronik: Langkah paling sederhana dan efektif adalah mencabut semua perangkat elektronik dari stop kontak saat badai petir mendekat. Hal ini memutuskan jalur potensial bagi lonjakan tegangan untuk mencapai perangkat dan menyebabkan kerusakan. Penting untuk diingat bahwa waktu terbaik untuk mencabut perangkat adalah sebelum badai tiba, bukan setelah petir menyambar. Mencabut kabel saat terjadi lonjakan arus dapat berbahaya dan berisiko sengatan listrik.
• Penggunaan Perangkat Pelindung Lonjakan Arus (Surge Protector): Perangkat pelindung lonjakan arus dirancang untuk melindungi peralatan elektronik dari lonjakan tegangan dengan mengalihkan kelebihan arus ke tanah. Perangkat ini dapat dipasang pada stop kontak atau panel listrik dan dapat memberikan perlindungan tambahan terhadap kerusakan akibat petir. Pilih surge protector yang sesuai dengan kebutuhan dan pastikan memiliki rating yang cukup untuk melindungi perangkat yang terhubung.
• Hindari Penggunaan Telepon Seluler di Ruang Terbuka: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyarankan untuk menghindari penggunaan telepon seluler di ruang terbuka saat terjadi badai petir. Ponsel sebaiknya tidak terhubung ke jaringan internet saat hujan badai atau munculnya petir. Jika membutuhkan koneksi internet, carilah tempat yang tertutup dan aman seperti di dalam rumah. Apabila sedang berada di luar sebaiknya atur ponsel dalam mode pesawat (flight mode).
• Pemasangan Sistem Grounding yang Tepat: Sistem grounding yang tepat membantu mengalirkan arus listrik berlebih ke tanah, sehingga mengurangi risiko kerusakan akibat petir. Pastikan instalasi listrik di rumah Anda memiliki sistem grounding yang memadai dan diperiksa secara berkala oleh teknisi listrik profesional.
• Pertimbangkan Instalasi Listrik Bawah Tanah: Instalasi listrik di luar lebih berisiko daripada instalasi listrik bawah tanah (grounding). Penyimpanan instalasi listrik di dalam tanah jauh lebih aman dan rapi.

Dengan memahami risiko yang terkait dengan petir dan mengambil langkah-langkah mitigasi yang tepat, kita dapat melindungi perangkat elektronik rumah tangga dari kerusakan dan memastikan keselamatan diri dan keluarga.

Perlu diingat bahwa perlindungan terbaik adalah kombinasi dari beberapa langkah, bukan hanya mengandalkan satu metode saja.