Aksi Unjuk Rasa Serentak di Jakarta, Senin 21 April 2025: Polisi Imbau Masyarakat Hindari Ruas Jalan Berikut

Jakarta, 21 April 2025 - Sejumlah aksi unjuk rasa diperkirakan akan mewarnai lanskap Kota Jakarta pada hari Senin, 21 April 2025. Polda Metro Jaya mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi kemacetan dan mencari jalur alternatif guna menghindari dampak demonstrasi yang tersebar di berbagai lokasi strategis.

Sedikitnya sepuluh titik di wilayah Jakarta Pusat menjadi pusat konsentrasi massa dari berbagai elemen masyarakat. Aksi-aksi ini mengangkat beragam isu dan tuntutan, mulai dari persoalan nasional hingga internasional, dengan waktu pelaksanaan yang bervariasi mulai pagi hingga sore hari.

Berikut adalah rangkuman lokasi aksi unjuk rasa yang perlu diantisipasi:

  • Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS): Di Jalan Medan Merdeka Selatan, aksi dimulai pukul 15.00 WIB, dengan fokus protes terhadap konflik yang berkecamuk di Gaza dan Palestina.
  • Kementerian BUMN: Massa berkumpul di Jalan Medan Merdeka Selatan sejak pukul 10.00 WIB hingga sore. Tuntutan meliputi evaluasi pengangkatan Dirut Bulog, kritik terhadap Menteri BUMN Erick Thohir, penindakan dugaan KKN di PT Pelindo, serta dugaan praktik monopoli dan penguasaan pasar oleh PT Patra Niaga.
  • Balaikota DKI Jakarta: Warga Kebon Sayur menggelar aksi mulai pukul 09.00 WIB di Jalan Medan Merdeka Selatan, meminta perlindungan atas tanah mereka dari ancaman intimidasi dan penggusuran.
  • Gedung Mahkamah Konstitusi: Di Jalan Medan Merdeka Barat, aksi dimulai pukul 13.00 WIB dengan tuntutan uji materi dan penolakan terhadap Undang-Undang TNI.
  • Kantor Pusat Bank DKI Jakarta: Aksi dimulai pukul 10.00 WIB di Jalan Ir. H. Juanda III, menuntut pencopotan Dirut Bank DKI yang dianggap gagal menangani krisis internal.
  • Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM): Aksi di Jalan Medan Merdeka Selatan dimulai pukul 10.00 WIB hingga sore, mendesak pemeriksaan direksi Pertamina terkait dugaan korupsi proyek BTS dan praktik monopoli PT Patra Niaga.
  • Jalan MH Thamrin – Depan Sarinah: Aksi "Aliansi Rakyat Menggugat" digelar mulai pukul 15.00 WIB dengan tema Indonesia berdaulat.
  • Gedung DPR/MPR RI: Aliansi Mahasiswa Papua menggelar aksi mulai pukul 10.00 WIB di Jalan Gatot Subroto, menuntut uji materi dan penolakan UU TNI.
  • Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan (KLHK): Aksi dukungan terhadap KPK, Kejagung, dan Bareskrim dalam pemberantasan korupsi digelar mulai pukul 09.00 WIB di Jalan Gatot Subroto.
  • Otoritas Jasa Keuangan (OJK): Aksi dimulai di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, kemudian bergerak ke OJK di Jalan Lapangan Banteng Timur. Tuntutan meliputi pemeriksaan dan pencabutan izin PT Progo Group atas dugaan penyebaran data ilegal pinjaman online (pinjol).

Polda Metro Jaya telah mengerahkan 1.211 personel gabungan untuk mengamankan jalannya aksi dan menjaga kelancaran lalu lintas. Koordinasi dengan dinas terkait juga dilakukan untuk memastikan situasi tetap kondusif. Masyarakat diimbau untuk memantau informasi terkini mengenai kondisi lalu lintas dan menghindari area-area yang terdampak aksi unjuk rasa.