Aksi solidaritas untuk Palestina, yang digagas oleh Forum Komunikasi Mahasiswa Bela Palestina dan Aliansi Pemuda Indonesia (API) Palestina, terus berlanjut di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat (Kedubes AS), Jakarta Pusat. Meskipun tenda-tenda yang sebelumnya didirikan telah dibongkar, semangat para peserta aksi tidak surut. Mereka tetap bertahan dan berencana untuk kembali mendirikan tenda setiap hari sebagai simbol dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina.

Aksi yang diberi nama "Camp Bela Palestina" ini merupakan wujud keprihatinan mendalam atas situasi kemanusiaan yang terjadi di Gaza. Para peserta aksi, yang terdiri dari mahasiswa dan pemuda dari berbagai daerah, bertekad untuk terus menyuarakan aspirasi mereka hingga tuntutan mereka didengar. Aksi ini tidak hanya menjadi ajang orasi dan penyampaian pendapat, tetapi juga menjadi wadah untuk berdiskusi, bertukar informasi, dan memperkuat solidaritas antar sesama pendukung Palestina.

Namsianto Wakhid, seorang perwakilan mahasiswa dari API Palestina, menyatakan bahwa aksi ini akan terus berlangsung setiap hari. "Kami akan terus berkumpul dan menyuarakan dukungan kami setiap hari. Ini adalah komitmen kami untuk terus membela Palestina," ujarnya. Meskipun aparat kepolisian tidak mengizinkan pendirian tenda untuk menginap, para peserta aksi tetap bertekad untuk kembali mendirikan tenda setiap pagi. Mereka menyadari bahwa aksi ini membutuhkan pengorbanan dan ketekunan, tetapi mereka yakin bahwa perjuangan mereka akan membuahkan hasil.

Sementara itu, pihak kepolisian memastikan bahwa aksi ini tidak akan mengganggu ketertiban umum. Inspektur Polisi Satu Sucipto, Kapospol Monas Timur, mengatakan bahwa tidak ada penutupan jalan akibat aksi ini. "Kami siap melayani dan mengamankan kegiatan ini selama berlangsung tertib," tegasnya. Pihak kepolisian juga mengimbau kepada para peserta aksi untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama menyampaikan aspirasi mereka.

Aksi "Camp Bela Palestina" ini menjadi bukti nyata bahwa isu Palestina masih menjadi perhatian utama bagi masyarakat Indonesia, khususnya kalangan mahasiswa dan pemuda. Mereka tidak hanya diam melihat penderitaan rakyat Palestina, tetapi juga berusaha untuk memberikan dukungan moral dan menyuarakan tuntutan mereka kepada dunia internasional.

Berikut adalah beberapa kegiatan yang dilakukan selama aksi:

• Diskusi dan mimbar bebas
• Penyampaian orasi dan aspirasi
• Penggalangan dana untuk bantuan kemanusiaan
• Pembentangan spanduk dan poster
• Aksi teatrikal

Para peserta aksi berharap bahwa aksi mereka dapat memberikan dampak positif bagi perjuangan rakyat Palestina dan mendorong terciptanya perdamaian yang adil dan berkelanjutan di wilayah tersebut.