Para Menteri Kabinet Indonesia Berduka atas Wafatnya Paus Fransiskus
Meninggalnya Paus Fransiskus pada Senin, 21 April 2025, meninggalkan duka mendalam bagi banyak tokoh di seluruh dunia, termasuk para menteri Kabinet Indonesia. Ungkapan belasungkawa dan kenangan akan sosok pemimpin umat Katolik tersebut mengalir melalui unggahan di media sosial, khususnya Instagram, dari sejumlah tokoh penting pemerintahan.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, melalui akun Instagram pribadinya @zul_hasan, mengenang dengan sukacita kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia yang baru saja terjadi pada 4-6 September 2024. Kala itu, Zulkifli Hasan yang menjabat sebagai Menteri Perdagangan, merasakan langsung dampak positif kunjungan tersebut, terutama karena kantornya yang berdekatan dengan Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta. Zulhas menekankan bahwa kehadiran Paus di Indonesia mengirimkan pesan penting tentang keamanan dan kenyamanan negara, serta memperkuat citra Indonesia sebagai simbol toleransi di mata dunia. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas kecintaan Paus terhadap Indonesia dan menyampaikan duka mendalam atas kepergiannya.
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, juga menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas wafatnya Paus Fransiskus. Dalam unggahannya di akun Instagram @airlanggahartarto_, Airlangga menggambarkan Paus sebagai sosok yang rendah hati, sederhana, dan menjadi teladan dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian secara inklusif. Ia meyakini bahwa Paus Fransiskus akan selalu dikenang dan menjadi sumber inspirasi bagi kebaikan dunia.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, turut menyampaikan belasungkawa melalui akun Instagram @smindrawati. Sri Mulyani menggambarkan Paus Fransiskus sebagai pemimpin yang penuh kasih, rendah hati, dan selalu menyerukan perdamaian serta persaudaraan antar umat manusia. Ia mendoakan agar Paus beristirahat dalam damai dan mengenang beliau sebagai jiwa yang mulia.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, juga mengungkapkan duka cita mendalam atas kepergian Paus Fransiskus. Melalui akun Instagram @erickthohir, Erick Thohir menyebut Paus sebagai sosok pemimpin dunia yang sederhana. Ia menyampaikan ucapan "Rest in peace" sebagai penghormatan terakhir.
Ungkapan duka cita dari para menteri ini mencerminkan penghormatan dan penghargaan terhadap Paus Fransiskus sebagai pemimpin spiritual yang telah memberikan kontribusi besar bagi perdamaian dan kemanusiaan di seluruh dunia. Kunjungan Paus ke Indonesia pada September 2024 menjadi kenangan berharga yang akan terus diingat, serta memperkuat citra Indonesia sebagai negara yang toleran dan harmonis.