Handuk, perlengkapan esensial setelah mandi, rentan menjadi sarang kuman dan bakteri meskipun telah dicuci secara rutin. Ironisnya, tak jarang handuk justru mengeluarkan aroma kurang sedap setelah proses pencucian selesai.

Fenomena ini dapat dijelaskan secara ilmiah. Dilansir dari berbagai sumber, residu deterjen yang menumpuk pada serat kain menjadi penyebab utama. Penumpukan ini menghambat kemampuan handuk dalam menyerap air, sehingga proses pengeringan menjadi tidak optimal dan menciptakan lingkungan lembap yang ideal bagi pertumbuhan bakteri penyebab bau.

Lantas, bagaimana cara mengatasi masalah ini? Berikut adalah beberapa solusi efektif yang bisa Anda terapkan:

Pembersihan Mendalam dengan Cuka Putih dan Soda Bikarbonat

Cuka putih dan soda bikarbonat adalah agen pembersih alami yang ampuh dalam menghilangkan bau tak sedap dan melembutkan serat kain handuk. Metode ini sangat direkomendasikan terutama jika handuk sudah terasa kasar, kurang menyerap air, atau masih berbau setelah dicuci.

Berikut langkah-langkahnya:

1. Masukkan handuk ke dalam mesin cuci.
2. Tambahkan satu cangkir cuka putih ke dalam mesin cuci, menggantikan deterjen.
3. Cuci handuk dengan air panas.
4. Saat siklus pembilasan dimulai, tambahkan setengah cangkir soda bikarbonat.
5. Lanjutkan proses pencucian hingga selesai.
6. Keringkan handuk secara menyeluruh di bawah sinar matahari atau menggunakan mesin pengering.

Catatan: Pastikan untuk menuangkan cuka putih saat siklus pencucian dan soda bikarbonat saat siklus pembilasan. Dianjurkan untuk melakukan pembersihan ini setiap tiga atau empat kali pencucian.

Tips Tambahan untuk Mencegah Bau Tak Sedap pada Handuk

Selain pembersihan dengan cuka putih dan soda bikarbonat, perhatikan juga beberapa hal berikut:

• Pengeringan Optimal: Pastikan handuk benar-benar kering setelah digunakan dan dicuci. Jemur di ruang terbuka dengan sirkulasi udara yang baik.
• Penggunaan Deterjen yang Tepat: Ikuti anjuran penggunaan deterjen yang tertera pada kemasan. Hindari penggunaan deterjen berlebihan karena dapat meninggalkan residu pada handuk.
• Hindari Pelembut Kain Komersial: Pelembut kain mengandung bahan kimia yang dapat melapisi serat handuk dan mengurangi daya serapnya. Sebaiknya hindari penggunaan pelembut kain komersial.

Dengan menerapkan tips di atas, Anda dapat menjaga handuk tetap bersih, lembut, dan bebas dari aroma tak sedap.