Warga Batuceper, Tangerang, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria yang terbungkus karung di sebuah got di pinggir Jalan Daan Mogot KM 21 pada Selasa (22/4/2025). Penemuan ini segera dilaporkan kepada pihak kepolisian dan langsung ditindaklanjuti dengan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Kepala Kepolisian Resor Metro Tangerang Kota, Komisaris Besar Polisi Zain Dwi Nugroho, mengungkapkan adanya indikasi kekerasan pada tubuh korban. "Dari pemeriksaan awal, ditemukan adanya luka pada bagian kepala dan tangan korban. Hal ini memunculkan dugaan kuat adanya tindak pidana yang menyebabkan kematian pria tersebut," ujarnya saat ditemui di RSUD Kabupaten Tangerang.

Guna mengungkap penyebab pasti kematian korban, pihak kepolisian akan melakukan otopsi. Melalui proses otopsi ini, diharapkan dapat diketahui perkiraan waktu kematian korban dan penyebab luka-luka yang ditemukan. Polisi juga telah menyita karung dan pakaian yang dikenakan korban sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut. Olah TKP lanjutan juga akan dilakukan untuk mencari petunjuk tambahan yang dapat mengungkap identitas pelaku dan motif pembunuhan.

Korban diperkirakan berusia antara 20 hingga 30 tahun. Hingga saat ini, identitas korban belum diketahui, sehingga disebut sebagai Mr. X. Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri tersebut untuk segera menghubungi Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota. Koordinasi dan informasi dari masyarakat sangat diharapkan untuk mempercepat proses identifikasi mayat dan pengungkapan kasus ini.

Berikut poin-poin penting yang sedang dilakukan pihak kepolisian:

• Otopsi: Guna mengetahui penyebab kematian dan perkiraan waktu kematian korban.
• Penyitaan Barang Bukti: Karung dan pakaian korban telah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
• Olah TKP Lanjutan: Mencari bukti-bukti tambahan di lokasi penemuan mayat.
• Imbauan kepada Masyarakat: Meminta bantuan masyarakat yang kehilangan anggota keluarga dengan ciri-ciri korban untuk melapor.

Kasus penemuan mayat ini masih dalam penyelidikan intensif oleh pihak kepolisian. Diharapkan, dengan kerja keras dan dukungan dari masyarakat, kasus ini dapat segera terungkap dan pelaku dapat segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.