Tikus seringkali menjadi tamu tak diundang di rumah kita, kehadirannya bukan hanya menjengkelkan tetapi juga berpotensi membawa masalah kesehatan dan kerusakan properti. Hewan pengerat ini dapat mengkontaminasi makanan, merusak kabel, dan meninggalkan kotoran yang dapat menyebarkan penyakit. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana tikus dapat masuk ke rumah dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Berikut adalah beberapa titik masuk utama yang sering dimanfaatkan tikus untuk menyusup ke dalam rumah:

• Celah dan Lubang: Tikus memiliki indra penciuman yang tajam dan kemampuan merasakan perubahan suhu. Mereka dapat dengan mudah mendeteksi celah-celah kecil di dinding atau fondasi rumah tempat udara hangat keluar. Bahkan lubang sekecil koin pun dapat menjadi pintu masuk bagi tikus. Lebih lanjut, gigi mereka yang kuat memungkinkan mereka untuk menggerogoti material bangunan seperti kayu, memperbesar celah yang ada atau bahkan membuat lubang baru.
• Pintu dan Jendela: Pintu dan jendela yang tidak tertutup rapat, memiliki celah di sekelilingnya, atau bahkan lubang kecil di bingkai dapat menjadi jalur masuk yang mudah bagi tikus. Pastikan untuk memeriksa dan memperbaiki semua kerusakan pada pintu dan jendela, serta memasang weather stripping untuk menutup celah.
• Saluran Pembuangan dan Pipa: Tikus adalah perenang yang handal dan dapat masuk ke rumah melalui saluran pembuangan, pipa air, dan bahkan toilet. Periksa pipa di bawah wastafel dan pastikan tidak ada celah atau kerusakan. Pasang saringan pada saluran pembuangan untuk mencegah tikus masuk.
• Atap dan Ventilasi: Tikus dapat memanjat dinding, kabel, dan pepohonan untuk mencapai atap rumah. Dari sana, mereka dapat masuk melalui ventilasi yang tidak tertutup rapat, celah di sekitar atap, atau bahkan melalui lubang yang mereka buat sendiri. Periksa atap secara berkala dan pastikan semua ventilasi tertutup dengan kawat kasa.
• Perabotan Bekas: Tikus seringkali bersarang di dalam kardus, perabotan berlapis kain, atau kasur yang disimpan di garasi atau gudang. Sebelum membawa perabotan bekas ke dalam rumah, periksa dengan seksama untuk memastikan tidak ada tanda-tanda keberadaan tikus, seperti kotoran atau bekas gigitan.

Dengan memahami cara tikus masuk ke rumah, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk melindungi hunian Anda dari infestasi tikus.