Aksi Pencurian Pelat Besi Kolong Tol di Siang Bolong Resahkan Warga Tanjung Priok
Aksi pencurian pelat besi di kolong jalan tol wilayah Tanjung Priok, Jakarta Utara, tepatnya di dekat Jakarta International Stadium (JIS), semakin meresahkan warga. Tindakan kriminal ini dilaporkan terjadi secara terang-terangan, bahkan di siang hari bolong.
Seorang warga bernama Muin (nama samaran), mengungkapkan bahwa para pelaku beraksi tanpa rasa takut. Mereka biasanya mulai berdatangan ke lokasi menjelang waktu dzuhur. Modus operandi mereka terbilang berani. Para pencuri langsung memukul-mukul bagian atap kolong tol yang masih memiliki pelat besi menggunakan palu besar. Tujuannya adalah untuk melepaskan perekat yang menahan pelat tersebut.
"Setelah lemnya lepas, baut-bautnya dibuka menggunakan kunci," jelas Muin. Setelah baut terlepas, mereka menggunakan linggis untuk memisahkan pelat besi dari beton penyangga tol. Proses ini memerlukan tenaga ekstra dan menghasilkan suara yang cukup keras.
"Kalau sudah ada celah, mereka memasukkan kayu. Saya lihat sendiri, lalu ditarik sampai jatuh, bunyinya kencang sekali," lanjut Muin. Suara bising akibat jatuhnya pelat besi ini sering kali mengganggu waktu istirahat siang warga sekitar. Hilangnya pelat besi ini, menurut Muin, sudah berlangsung sejak sekitar satu setengah tahun terakhir. Warga berharap pihak berwajib segera bertindak untuk menghentikan aksi pencurian ini dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.